HUT Lalu Lintas ke 67, Kapolres Belu Gandeng Insan Pers Gelorakan Keselamatan Berlalu Lintas kepada Masyarakat
Minimnya kesadaran pengendara akan keselamatan dirinya dengan tidak mentaati aturan lalu lintas, adalah salah satu faktor utama terjadinya kecelakaan.
Berbagai pelanggaran kerap dilakukan dan Ironisnya, kelalaian tersebut tak jarang merugikan orang lain dimana seringkali terjadi kecelakaan yang membuat orang lain terluka atau bahkan meninggal dunia.
Hal ini diungkapkan Kapolres Belu, AKBP Yosep Krisbiyanto, S.I.K saat memberikan sambutan di acara syukuran Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke 67, yang digelar dilingkup Polres Belu, kamis (22/9/2022).
Untuk mencegah dan meminimalisir kecelakaan lalu lintas, Kapolres Belu, meminta peran aktif personil Sat Lantas, dalam menggencarkan Kegiatan Pendidikan masyarakat lalu lintas (Dikmas Lantas).
Orang nomor satu di Polres Belu ini, juga mengajak insan pers yang hadir untuk bersama-sama Polri menggelorakan keamanan, keselamatan ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcar lantas) kepada masyarakat.
"Saya minta fungsi lalu lintas harus bisa masuk ke dalam seluruh bidang, khususnya pendidikan, guna menanamkan nilai-nilai dan budaya berlalu lintas yang baik kepada masyarakat. Dan disini juga Saya mengajak rekan-rekan pers untuk kita bersinergi melaksanakan Dikmas lantas. "ungkap Kapolres Belu.
"Karena di Rai Belu ini, seringkali kecelakaan selalu berujung fatal. Jadi perlu selalu kita sampaikan kepada masyarakat apabila menggunakan kendaraan, wajib mentaati aturan berlalu lintas. Sangat kita sayangkan, masyarakat Rai Belu yang masih harus bisa berkarya, memberikan yang terbaik untuk daerahnya akhirnya mati sia-sia di jalan raya"pungkas Kapolres Belu.
Masih dalam sambutannya, Kapolres Belu mengungkapkan, peringatan Hut Lalu Lintas Bhayangkara Tahun 2022 kali ini mengambil tema "Polantas Yang Presisi Pulih Dan Bangkit Bersama Menuju Indonesia Maju “.
Tema tersebut lanjut Kapolres Belu, menjadi penjabaran dari program prioritas Kapolri untuk mewujudkan Polri yang prediktif, responsibilitas dan transparansi berkeadilan (Presisi).
"Tema ini juga relevan untuk merespon kebutuhan masyarakat yang mengharapkan anggota Polantas yang mampu melaksanakan tugasnya secara cepat dan tepat, responsif, humanis, transparan, bertanggung jawab serta berkeadilan"ungkap Kapolres Belu.
"Dan diharapkan dapat menjadi momentum refleksi diri untuk berbenah, senantiasa berinovasi, dan terus memperbaiki layanan yang diberikan kepada masyarakat. Dengan refleksi diri, tentunya dapat melihat bukan saja keberhasilan, namun yang lebih penting juga menyadari kelemahan dan kekurangan selama ini"tambah Kapolres Belu.
Acara syukuran juga diwarnai dengan pemotongan tumpeng oleh Kapolres Belu, yang diberikan kepada Kepala Jasa Raharja kabupaten Belu, Yosi Irianto, Kepala Bagian Tata Usaha UPT Pendapatan Daerah Belu, Stanislaus Moat, SSTP, M.Si dan Kasat Lantas Polres Belu, IPTU Brian Wicaksono, S.T.K., S.I.K.
Selain itu, Kapolres Belu juga melakukan pemotongan kue ulang tahun yang kemudian diberikan kepada Ketua Pena Batas RI-RDTL, Mariano Parada dan anggota Lantas, BRIPTU Metriana Nahak.