Catut Nama dan Foto Kapolres Belu Via Whatsapp, Warga Diminta Waspada Penipuan dan Segera Lapor!

Catut Nama dan Foto Kapolres Belu Via Whatsapp, Warga Diminta Waspada Penipuan dan Segera Lapor!

Kapolres Belu, AKBP Richo Nataldo Devallas Simanjuntak, S.I.K mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat di wilayah hukumnya untuk mewaspadai aksi penipuan yang mengatasnamakan dirinya.

Imbauan tersebut menyusul setelah orang nomor satu di Polres Belu ini mendapatkan informasi dari salah satu anggota yang mendapatkan pesan melalui aplikasi WhatsApp dari orang yang mengatasnamakan Kapolres Belu.

Kapolres Belu mengungkapkan, agar lebih meyakinkan dalam menjalankan aksinya,  penipu mengubah nama di WhatsApp menjadi AKBP Richo N.D Simanjuntak dan memasang foto profil Kapolres Belu bersama Ketua Bhayangkari Cabang Belu, Ny. Vonny Richo Simanjuntak.

"Awal mula si penipu ini mengirimkan chat melalui Whats app ke beberapa anggota Saya. Setelah dilihat nomor kontak telepon dan foto profilnya beda dengan kontak Saya yang sudah disimpan mereka selama ini. Penipu tersebut menggunakan nomor 082333572852 dan itu jelas-jelas bukan nomor telepon saya"tutur Kapolres Belu.

"Nomor Hp Saya sendiri +62 812-2076-3553 dan itu yang diketahui anggota Saya dan kalangan pejabat serta masyarakat kabupaten Belu. Untuk itu Saya imbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dan waspada terhadap setiap panggilan agar terhindar dari penipuan yang mengatasnamakan Kapolres Belu" lanjut Kapolres Belu.

Untuk terhindar dari segala bentuk penipuan, Kapolres Belu mengimbau masyarakat agar berhati-hati dan segera melaporkan ke Kantor Polisi terdekat agar tidak menjadi korban penipuan.

"Saya imbau masyarakat untuk lebih waspada dan berhati-hati terhadap upaya penipuan.. Kalau menerima telepon masuk atau pesan di aplikasi Whats app dari nomor baru, Diteliti pesannya, perhatikan gaya bahasa yang dipakai pelaku. Kalau merasa janggal, cek kontaknya di aplikasi Get Contact untuk membantu kita memastikan nomor tersebut adalah milik penipu atau bukan"jelas Kapolres Belu.

"Kemudian jangan ragu-ragu menghubungi kantor Polisi terdekat agar kita tidak menjadi korban penipuan. Kami berharap informasi ini dapat disebarkan luas ke masyarakat untuk mencegah terjadinya korban penipuan"tutup Kapolres Belu.