Polres Belu Segera Gelar Operasi Patuh Ranakah 2021, Catat Tanggal dan Sasarannya
Humas Polres Belu
Sep 19, 2021 09:29
1361
Di tengah pandemi covid-19 yang belum mereda, Satuan Lalu Lintas Polres Belu selama 2 pekan bakal menggelar Operasi Patuh Ranakah 2021, yang dimulai pada Senin (20/09) besok hingga Minggu (03/10/2021).
Hal ini disampaikan Kapolres Belu, AKBP Yosep Krisbiyanto, S.I.K melalui Kasat Lantas, AKP Ruliyanto Junaedi Putera Pahroen, S.Sos, S.I.K, minggu (19/9/2021).
Dikatakan Kasat Lantas melalui ruang kerjanya, operasi yang dilaksanakan serentak diseluruh wilayah Indonesia, bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas dan patuh menjalankan protokol kesehatan pencegahan covid-19.
"Operasi kali ini konsepnya hampir sama dengan sebelum-sebelumnya yakni berkaitan dengan keselamatan lalu lintas di jalan raya. Sasaran Kita, pengendara dibawah umur, pengendara yang tidak melengkapi surat kendaraan, melanggar rambu dan tidak menggunakan helm SNI dan sabuk pengaman saat berkendara" kata Kasat Lantas.
"Selain penertiban terhadap pelanggar lalu lintas, kita juga akan melakukan teguran secara humanis dan mengedepankan imbauan dalam pendisplinan protokol kesehatan seperti pakai masker, jaga jarak, rajin cuci tangan dan tidak berkerumun. Kemudaian segala bentuk kegiatan yang dapat menciptakan klaster baru covid-19 juga menjadi sasaran operasi kali ini" jelas dia.
Berkaitan dengan Ops Patuh yang bakal dimulai pekan ini, Kasat Lantas juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar mempersiapkan diri terutama untuk perlengkapan dan kelengkapan dalam berkendara agar tidak terjaring dalam operasi Patuh 2021.
“Kami imbau kepada seluruh masyarakat kabupaten Belu khususnya, agar selalu mempersiapan diri. Hal hal yang menjadi dasar berkendara seperti SIM dan surat kendaraan merupakan hal yang wajib"imbau Kasat Lantas.
"Begitupun protokol kesehatan wajib di terapkan di masa pandemi covid-19. Mari kita patuhi aturan berlalu lintas dan patuhi prokes. Kalau Kita patuh maka dengan sendirinya kita menekan penyebaran covid-19 dan angka kecelakaan lalu lintas"pungkas Kasat Lantas.
