Penyalahgunaan Narkoba dan Minuman Keras, kini tidak asing lagi di telinga Kita.
Banyak masyarakat, yang kehilangan masa depan dan meninggal dunia karena barang haram tersebut. Untuk mengatasi sekaligus mencegah penyalahgunaan narkoba, Kepolisian Republik Indonesia gencar melaksanakan kampanye Narkoba sejak ditetapkannya Indonesia Darurat Narkoba oleh Presiden RI beberapa waktu yang lalu.
Menyikapi operasi
“bersih sindikat narkoba (bersinar)”
2016 ini, Kepolisian Resor Belu telah mengaplikasikannya dengan giat melaksanakan penyuluhan kepada masyarakat baik dikota maupun di desa-desa serta melakukan razia-razia di sejumlah obyek vital, penginapan/hotel dan jalan raya khususnya jalur pelintasan kendaraan dari dan menuju Atambua. Berbicara tentang Kampanye, anggota Polres & Polsek jajaran serta para bhabinkamtibmas, tidak hanya sekali atau dua kali, tapi ini terus dilakukan hampir setiap hari baik siang maupun malam.
Seperti yang telah ditunjukkan oleh anggota Polsek Malaka Barat dalam sepekan ini, menyambangi kantor desa Motaulun pada rabu (13/4/16) dan di SMA Swasta Ratu Rosari, Kec.Malaka Barat, kamis (14/4/16). Teranyar, Aparat Polsek melaksanakan penyuluhan di SMAN Beteti, Jumat (15/4/16) dan SMA Swasta Kartini Besikama, Malaka Barat,sabtu (16/4/16) yang dipimpin oleh Kapolsek Malaka Barat Iptu J.Taunu.
Di dua sekolah tersebut, anggota Polsek membawa serta brosur berisi penjelasan tentang narkoba, dampak yang timbul bila memakai atau mengedarkan serta ancaman hukuman. Oleh Anggota Polwan Posek, isi dari brosur tersebut dibacakan didepan para siswa/i dan juga staf guru. Usai membacakan apa yang tertuang dalam brosur tersebut, anggota Polwan bersama Kanit Intel & Kanit Binmas Polsek, membagikan brosur tersebut untuk dibawa pulang agar bisa di baca dan dipahami oleh anggota keluarga maupun tetangga terdekat.
[caption id="attachment_4614" align="alignnone" width="600"]
Sosialisasi Di SMA Beteti[/caption]
[caption id="attachment_4615" align="alignnone" width="600"]
Sosialisasi di SMA Swasta Kartini[/caption]