Dukung Program Pemerintah, Kapolres Belu Hadiri Acara Pelepasan Ekspor Perdana Perumda Belu Bhakti ke Timor Leste

Dukung Program Pemerintah, Kapolres Belu Hadiri Acara Pelepasan Ekspor Perdana Perumda Belu Bhakti ke Timor Leste

Kepala Kepolisian Resor Belu, AKBP Richo Nataldo Devallas, S.I.K menghadiri acara Pelepasan Export Perdana Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Belu Bhakti Ke RDTL, Selasa, (2/5/2023).

Acara yang berlangsung di halaman Mall Pelayanan Publik Timor Atambua ini dihadiri Bupati Belu, Wakil Bupati Belu, Ketua DPRD Belu, Direktur Perumda Belu,  Ventje Yakobus Roman Abanit jajaran, Kepala Bea Cukai Atambua serta tamu undangan lainnya.

Dari pantauan Humas dilapangan, acara pelepasan Perdana Perumda Belu Bhakti Ke RDTL ditandai dengan pemecahan kendi oleh Bupati, Wakil Bupati, Kapolres Belu dan juga Direktur Perumda Belu.

Dalam kesempatan ini, Bupati Belu, dr. Taolin Agustinus, Sp.PD-KGEH, FINASIM menyampaikan apresiasi dan berbangga karena perusahaan yang dibangun sekitar dua bulan lalu berhasil melakukan ekspor perdana ke negara Timor Leste.

"Mudah-mudahan ini menjadi langkah awal yang baik bagi perusahaan daerah ini, dan memberikan nilai tambah bagi Pemerintah Kabupaten Belu dalam hal pendapatan asli daerah dan bisa membantu Kabupaten Belu" ujar Bupati Belu.

Terkait dengan kegiatan tersebut, Kapolres Belu menyampaikan kepolisian siap mendukung segala bentuk program Pemerintah Kabupaten Belu dengan memastikan kegitan pengangkutan barang berjalan dengan baik sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

"Ini terobosan yang bagus oleh pemerintah dalam menambah PAD bagi kabupaten Belu. Tentu kami dari kepolisian mendukung penuh kegiatan ekspor barang ini dengan memastikan kegiatan pengangkutan dari Atambua hingga pintu perbatasan RI-RDTL berjalan dengan aman dan lancar"pungkas Kapolres Belu.

Untuk diketahui, Export Perdana Perumda Belu Bhakti sebanyak empat kontainer alat-alat  pertanian sesuai PO yang diterima Belu Bhakti bernilai 1 miliar.

Alat-alat yang dikirim sebagai pendukung pembangunan pertanian di negara Timor Leste, seperti mesin penggiling padi, jagung dan juga alat pendukung pertanian lainnya.