Dalam rangka mendukung operasi Bina Kusuma Turangga 2019, 16 Polsek jajaran Polres Belu baik di kabupaten Belu maupun Malaka, gencar melaksanakan penyuluhan tentang bahaya penyakit masyarakat (Pekat).
Teranyar, anggota Polsek Tasifeto Barat melalui dua anggota Bhabinkamtibmas, turun memberikan penyuluhan kepada warga yang tinggal di desa Bakustulama, kecamatan Tasifeto Barat, kabupaten Belu, selasa (24/9/19) pagi pukul 09.00 WITA.
Kepada Humas, Kapolsek Tasifeto Barat, IPTU Hadi Syamsul Bahri, SH mengatakan, dalam penyuluhan tersebut, pihaknya mengajak sejumlah pemuda yang ditemuinya untuk menjauhi penyakit masyarakat seperti miras, judi, kenakalan remaja, narkoba dan juga premanisme.
“Tujuan daripada penyuluhan yang Kita lakukan saat ini untuk merubah mindset masyarakat dimana yang suka judi atau mabuk-mabukan bisa segera ditinggalkan karena perilaku tersebut bisa merugikan diri sendiri dan oran lain”kata Kapolsek.
“Kita juga mengajak para pemuda supaya tidak melakukan tindakan premanisme, balapan liar dan juga tindakan melawan hukum lainnya. Mudah-mudahan masyarakat paham apa yang Kita sampaikan ini” tutup Kapolsek.
Untuk diketahui, operasi Bina Kusuma Turangga 2019 ini sendiri akan dilaksanakan selama 14 hari,mulai tanggal 16 s/d 29 september 2019.
Operasi ini mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif dalam rangka penanggulangan penyakit masyarakat terutama kenakalan remaja dan premanisme seperti mabuk-mabukkan, geng motor, jambret, penyalahgunaan narkoba dsb, khususnya di wilayah hukum Polres Belu (Kabupaten Belu & Malaka).