Kapolri Jenderal Polisi Drs. Tito Karnavian, mempunyai program kerja yang harus dilaksnaakan seluruh anggota Polri yakni membangun partisipasi dan kesadaran masyarakat dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban di masyarakat (Kamtibmas).
Program yang masuk dalam poin ke-8 dari 11 program Prometer Kapolri ini, menyasar kalangan pelajar dan mahasiswa serta masyarakat sebagai bentuk pencegahannya. Melalui program ini, diharapkan berbagai jenis kejahatan mulai dari terorisme, narkoba, tawuran/perkelahian hingga anti pancasila, mampu ditekan oleh generasi muda.
Kaitan dengan hal tersebut, anggota Satuan Binmas Polres Belu selama 2 hari yakni kamis dan jumat (25/11/16),melakukan sambang sekaligus memberikan penyuluhan kepada warga RT 28 Kelurahan Fatubenao dan kelurahan Manumutin.
Kasat Binmas Polres Belu Akp I Nengah Sutawinaya, SH kepada Humas Polres Belu mengungkapkan bahwa dalam sambang kali ini, yang menjadi obyek/sasaran penyuluhan adalah kalangan pemuda, dimana ancaman kejahatan/tindak kriminal yang sering terjadi akhir-akhir ini dimana para pelaku adalah anak muda.
"Anak muda kalau ngumpul terus duduk minum minuman keras pasti ujung-ujungnya bikin onar terlebih ditempat-tempat pesta dan akhirnya lahirnya tawuran hingga penganiayaan"kata Kasat.
"Mereka Kita sampaikan kalau tenggak miras sebaiknya dirumah bukan dijalanan atau tempat keramaian karena potensi kericuhan sangat besar dan ujung-ujungnya menyusahkan mereka sendiri. Kita ajak mereka untuk hidup dengan aman supaya masa depan tidak terbuang percuma hanya karena membuat masalah"lanjut Kasat.
"Himbauan tersebut Kita sampaikan juga kepada para orangtua agar bisa memberikan pemahaman kepada anak-anaknya supaya tidak membuat masalah yang merugikan diri sendiri maupun orang lain"urai Kasat.