Umat Katolik, memulai masa tobat dengan pantang dan puasa, ditandai dengan Penerimaan Abu (Rabu Abu), yang merupakan hari pertama masa pra paskah dalam liturgi tahunan gerejawi.
Memasuki rabu abu, Ribuan umat Katolik khususnya di kabupaten Belu dan kabupaten Malaka, Rabu (6/3/2019) pagi tadi memadati gereja-gereja mengikuti misa Rabu Abu, menandai dimulainya masa puasa.
Pelaksanaan Misa rabu abu ini sendiri mendapat perhatian dari Anggota Polres Belu & Polsek jajaran, dengan melaksanakan pengamanan di Gereja-gereja Katholik yang tersebar di kabupaten Belu dan Malaka.
Didukung anggota TNI, Dishub Darat, Sat Pol PP, Orang Muda Katholik (OMK) serta THS/THM, Personil Polres & Polsek jajaran,melaksanakan pengamanan di dalam maupun diluar gereja.
Pengamanan ini kata Kapolres Belu AKBP Christian Tobing, S.I.K.,M.Si, bertujuan memberikan jaminan rasa aman, & nyaman untuk umat yang melaksanakan Ibadah Misa serta melancarkan arus lalu lintas.
"Diseluruh Gereja Kita isi dengan personil, baik itu Gereja-gereja besar maupun Gereja kecil. Anggota yang beragama Katholik pun Kita libatkan. Sambil ibadah, mereka juga memantau situasi di sekitar Gereja dan umat yang mengikuti ibadah"kata Kapolres Belu.
"Kalau umat mengikuti misa dengan penuh ketenangan tanpa ada gangguan, baik dari dalam maupun dari luar Gereja maka Kita akan dianggap berhasil menciptakan situasi kondusif. Dan dari laporan yang Saya terima, pelaksanaan Misa dari pagi hingga menjelang siang, berjalan dengan aman dan lancar"tutup Kapolres Belu.