Fakta dan Harapan di Balik Akses Jalan di Dusun Weberliku dan Bubur Lulik, Simak Penjelasan Kapolres Belu!
Suatu langkah mulia dan berani dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat terisolir di Dusun Weberliku dan Bubur Lulik, Desa Tukuneno, kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu, telah dilakukan oleh Kapolres Belu, AKBP Richo Simanjuntak, S.I.K.
Langkah mulia tanpa pamrih yang dilakukan Kapolres Belu mengundang sorotan dan beragam tanggapan dari masyarakat luas.
Kapolres Belu kembali dengan tegas menjelaskan bahwa akses jalan yang dikerjakan merupakan hasil dari komunikasi yang baik antara Polres Belu dan masyarakat setempat.
"Ini bukan sekadar proyek pembangunan, melainkan upaya nyata untuk memberikan layanan dan kesejahteraan bagi mereka yang selama ini mengalami keterbatasan akses transportasi"kata Kapolres Belu.
“Kami tidak hanya membangun jalan, tetapi juga membuka peluang-peluang baru bagi kesejahteraan masyarakat. Kasihan bagi bapak ibu yang ingin berobat atau wanita yang sedang hamil, akses yang baik sangatlah penting untuk keselamatan dan kesejahteraan mereka,”tambah Kapolres Belu.
Namun, tidak lepas dari tanggapan negatif dan tudingan pengrusakan hutan lindung. Kapolres menegaskan bahwa proyek ini bukanlah upaya merusak lingkungan, melainkan kontribusi nyata untuk kesejahteraan sosial.
“Tudingan tersebut adalah hoaks. Kami tidak hanya berfokus pada kelestarian hutan, tetapi juga pada kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
Sambutan positif juga datang dari masyarakat yang merasakan dampak langsung dari akses jalan ini. Hal ini menjadi bukti bahwa sinergi antara TNI, POLRI, dan Pemerintah Daerah dapat menciptakan lingkungan yang lestari dan masyarakat yang sejahtera secara bersamaan.
Dalam situasi ini, Kapolres mengajak masyarakat untuk tidak terpancing dengan berita hoaks dan lebih memahami fakta yang sebenarnya
“Sinergitas yang kami bangun bukan untuk merusak, melainkan untuk membangun dan mensejahterakan bersama-sama,” tandasnya.