Dalam rangka mendukung operasi Bina Kusuma Turangga 2019, Anggota Polsek Sasitameman pada rabu (18/9/19) pagi, turun ke Pasar kaputu,Desa Manulea,kec.Sasitamean, memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang bahaya penyakit masyarakat (Pekat).
Bertemu dengan sejumlah pemuda di pasar tersebut, Kasium Polsek Sasitamean, AIPDA Ngabdi Sucipto dan anggota mengajak mereka untuk tidak mengkosumsi miras, berjudi, kenakalan remaja dan cegah premanisme.
“Kami dari jajaran Polres Belu di seluruh wilayah Kabupaten Belu & Malaka, tidak bosan-bosannya mengajak masyarakat semua untuk menjauhi minuman keras, judi, dan juga tindakan melawan hukum lainnya. Kita harus menyadari bahwa berjudi akan membawa kita ke kemiskinan karena kalau kalah pasti kita akan menjual barang-barang dalam rumah dan juga hutang”Kata Kasium seperti dikutip Humas.
“Alkohol juga begitu, kalau di minum terus, Kita sama saja mengumpulkan penyakit dalam tubuh dan lama-lama meninggal dunia. Orangtua yang hadir, Kami minta untuk yang masih duduk di bangku sekolah, hindari tawuran, sex bebas dan juga kebut-kebutan karena masa depan mereka masih panjang yang harusnya diisi dengan hal yang positif dengan mengejar prestasi”lanjut Kasium.
Imbauan yang disampaikan oleh Kasium dan anggota ditanggapi positif oleh sejumlah masyarakat yang berjanji akan menjauhi segala macam penyakit masyarakat seperti yang sudah disampaikan anggota kepolisian.
Untuk diketahui, operasi Bina Kusuma Turangga 2019 ini sendiri akan dilaksanakan selama 14 hari,mulai tanggal 16 s/d 29 september 2019.
Operasi ini mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif dalam rangka penanggulangan penyakit masyarakat terutama kenakalan remaja dan premanisme seperti mabuk-mabukkan, geng motor, jambret, penyalahgunaan narkoba dsb, khususnya di wilayah hukum Polres Belu (Kabupaten Belu & Malaka).