Sejumlah Lahan Pertanian di Kec.Kakuluk Mesak,Kabupaten Belu,tahun ini mengalami gagal panen akibat curah hujan yang minim.
Hal ini menjadi perhatian serius Pemerintah Kab.Belu yang pada sabtu (12/3/16) turun ke sejumlah lokasi pertanian yang dilanda kekeringan guna mencari solusi terbaik bagi warga. Adapun lokasi / lahan kekeringan yang di tinjau oleh Bupati Belu dan rombongan di Kecamatan Kakuluk Mesak pada pertengahan maret lalu antara lain :2 lokasi persawahan di dusun Laka Litirai, Desa Dualaus, Lokasi persawahan dan sumber mata air di dusun Nera, Desa Fatuketi, Lokasi kebun jagung, ubi, sayur mayur dan sumber mata air di dusun Fatuatis, Desa Leosama, serta Lokasi kebun jagung, ubi dan sayur mayur di dusun Trans Banuk, Desa Kenebibi.
Salah satu upaya mengatasi gagal panen ini, Bupati Belu Willybrodus Lay, SH, didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Belu Lidvina Viviana Lay Ng, pada kamis (31/3/16), melakukan penanaman bibit bawang merah di di atas lahan seluas 1 hektare milik kelompok tani rukun atap di dusun Nera,Desa Fatuketi,Kec.Kakuluk Mesak, Kab.Belu. Kegiatan penanaman bibit secara simbolis ini, turut dilakukan oleh Wakil Bupati Belu Drs.J.T Ose Luan, Anggota DPR RI Charles Mesang, Anggota DPD RI Ibrahim A. Medah, Wakil ketua DPRD Belu, Anggota DPRD Kab. Belu Fransisko Soares, Pimpinan SKPD Kab. Belu serta Pejabat Tripika Kakuluk Mesak.
Kegiatan yang berlangsung dari pukul 12.00 wita hingga pukul 13.30 wita ini, mendapat pengamanan dari aparat Polsek Kakuluk Mesak. Selain sejumlah Pejabat Pemerintah, Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kelompok tani Rukun Atap desa Fatuketi, tokoh adat, tokoh pemuda, tokoh masyarakat, serta sejumlah masyarakat desa fatuketi. Pada kesempatan ini, Anggota DPD RI Ibrahim A. Medah berjanji akan mendistribusikan sebanyak 50 juta anakan ubi ungu bagi masyarakat di wilayah Propinsi Nusa Tenggara Timur, salah satunya di Kabupaten Belu yang mengalami gagal panen.