Ditengah Pengamanan Pemilu 2019, Polres Belu Turun Jaga Ibadah Misa Kamis Putih

Ditengah Pengamanan Pemilu 2019, Polres Belu Turun Jaga Ibadah Misa Kamis Putih
Umat Katholik, kamis (18/4/19), mengelar Misa Ekaristi Kamis Putih, sebagai bagian dari rangkaian Pekan suci dalam Katolik. Dalam tradisi agama Katholik, selalu menggelar upacara suci dalam perayaan Paskah, yakni Minggu Palma, Kamis Putih, Jumat Agung, dan berakhir dengan Paskah yang merupakan peringatan kebangkitan Yesus. Berkaitan dengan Misa Kamis Putih, Anggota Polres Belu & Polsek jajaran turun melaksanakan pengamanan Misa di Gereja-gereja Katholik & Protestan se-Kabupaten Belu dan Malaka. Kepada Humas, Kapolres Belu, AKBP Christian Tobing, S.I.K,M.Si, mengatakan, meskipun ditengah pengamanan pemilu 2019, pihaknya tetap fokus mengamankan jalannya ibadah dengan tujuan memberikan jaminan rasa aman dan nyaman untuk umat yang melaksanakan Ibadah Misa. "Pengamanan tempat pemungutan suara (TPS) tetap dilakukan sampai dengan kotak suara betul-betul bergeser ke kecamatan (PPK). Untuk pengamanan ini, Kita libatkan Staf dan satuan fungsi yang tidak terlibat dalam pengamanan TPS"kata Kapolres Belu. "Dan dari laporan yang diterima personil PAM, pelaksanaan Misa yang berlangsung pagi tadi hingga menjelang siang, berjalan dengan aman dan lancar. Umat melaksanakan Ibadah dengan penuh ketenangan tanpa ada gangguan, baik dari dalam maupun dari luar Gereja"lanjut Kapolres Belu. Kapolres Belu melanjutkan, dalam gelaran operasi Semana Santa Turangga 2019, pihaknya juga telah menyediakan Pos Pengamanan di Gereja-gereja besar diantaranya Gereja Kathedral Atambua, Gereja Polycarpus Atambua & Gereja Santa Maria Fatima Betun. "Pos pengamanan ini nanti diisi anggota yang secara bergantian akan melaksanakan tugas 1×24 jam selama gelaran operasi Semana Santa. Tujuannya untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan Polisi"ungkap Kapolres Belu. Pengamanan seluruh rangkaian ibadah Paskah tahun 2019 akan berlangsung selama 15 hari, terhitung dari tanggal 11 April s/d 25 April 2019, dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif, didukung kegiatan penegakkan hukum dan kegiatan intelijen, guna terciptanya situasi kamtibmas yang aman & kondusif.