Turun Serentak ke Dua SMP Favorit ini, Satgas Ops Bina Kusuma Polres Belu Ajak Pelajar Fokus Belajar dan Jauhi Kenakalan Remaja
Kepolisian Resor Belu dan jajarannya saat ini menyelenggarakan operasi “Bina Kusuma Turangga 2023” yang dilaksanakan selama 14 hari kedepan, terhitung dari dtanggal 23 mei s/d 5 juni 2023.
Operasi ini mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif, dalam rangka penanggulangan penyakit masyarakat (pekat) dalam bentuk kenakalan remaja dan premanisme yang dapat mengganggu ketentraman dan ketertiban seperti mabuk-mabukkan, geng motor, jambret, penyalahgunaan narkoba, minuman keras, praktek prostitusi dan lainnya.
Memasuki hari ke 4 Operasi, personel Satgas operasi Bina Kusuma turun menggelar penyuluhan di dua sekolah menengah pertama (SMP) antara lain SMPN 1 Atambua dan SMPK Don Bosco Atambua, kamis (25/5/2023).
Sesuai pantauan Humas di dua sekolah Favorit Atambua tersebut, kegiatan penyuluhan di SMPN 1 Atambua dilaksanakan di lapangan apel sekolah yang dipimpin oleh Kapus Data AKP Mikael Mali dan didampingi Ka Data IPDA Gasper Manit serta anggota Satgas Binluh dan Satgas deteksi.
Sementara penyuluhan di SMPK Don Bosco Atambua, dipimpin Kasatgas Binluh, IPTU Gregorius P.Settu dan didampingi Kasatgas Deteksi, IPDA Yusran serta anggota Satgas Binluh dan Satgas deteksi.
Dalam penyuluhan di dua sekolah tersebut, aparat kepolisian pada intinya mengajak para pelajar untuk fokus belajar meraih prestasi dan menjauhi segala bentuk kenakalan remaja seperti mengkosumsi minuman keras, membolos sekolah, narkoba, Seks bebas, Tawuran antar pelajar dan lainnya.
Selain penyuluhan tentang kenakalan remaja, Kegiatan yang dllaksanakan serentak pada pukul 07.00 wita ini, juga diselipkan dengan penyuluhan tentang tata tertib berlalu lintas di jalan raya.
Kapolres Belu, AKBP Richo Nataldo Devallas Simanjuntak, S.I.K mengungkapkan, kegiatan tersebut dilaksanakan bertujuan memberikan pemahaman kepada pelajar betapa pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas dan menjauhkan mereka dari segala bentuk kenakalan remaja.
"Dewasa ini kita lihat perilaku menyimpang bukan hanya dilakukan oleh orang dewasa saja tapi sering kita jumpai sekarang, pelakunya banyak melibatkan anak-anak sekolah baik pelajar SMP maupun SMA. Sering di jumpai, siswa/i sekolah terjerumus ke hal-hal negatif dan ini sangat disayangkan mengingat mereka adalah generasi penerus bangsa"ungkap Kapolres Belu.
"Atas fenomena ini, Saya perintahkan anggota agar dalam operasi Bina Kusuma ini gencar memberikan sosialisasi ke sekolah-sekolah supaya anak-anak Kita bisa tumbuh menjadi manusia yang hebat, berkualitas, sebagai harapan generasi tua yang nantinya melanjutkan perjuangan, melanjutkan misi pembangunan ini. Dan apa yang kita lakukan ini mendapat apresiasi dari pihak sekolah yang secara terbuka mengucapkan terima kasih dan berharap dari kepolisan minimal sebulan sekali berkunjung ke sekolah sehingga dapat mencegah secara dini anak-anak mereka dari segala bentuk perilaku menyimpang"pungkas Kapolres Belu.