Berbagai cara dilakukan anggota Polri dalam mendekatkan diri dengan anak-anak, salah satunya melalui program Polisi Sahabat Anak.
Melalui program ini, Kepolisian memberikan pengenalan dan pembelajaran kepada anak tentang apa itu tugas-tugas Polisi.
Berkaitan dengan program tersebut, Satuan Binmas Polres Belu seminggu terakhir ini mendatangi salah satu TK dan SD yang ada di Atambua. Dalam kunjungannya, anggota Sat Binmas bercengkerama, bermain dan bernyanyi bersama anak-anak sekaligus memperkenalkan anak-anak tentang rambu lalu lintas.
Kasat Binmas Polres Belu AKP I Nengah Sutawinaya, SH saat dikonfirmasi Humas Polres Belu, senin (15/8/16), mengatakan bahwa program ini digiatkan dalam rangka menjalin kedekatan antara Polisi dengan anak-anak sehingga yang tadinya takut kepada Polisi menjadi lebih berani, juga menjadi sarana pengenalan rambu-rambu lalu lintas dan latihan dasar baris berbaris.
"Masa anak-anak sering disebut dengan masa kritis sehingga perlu kita perkenalkan dan tanamkan segala hal yang positif dan berguna bagi perkembangan mereka dimasa selanjutnya. Selain itu, anak-anak tidak takut kepada polisi lagi, sebab selama ini jika melihat polisi, mereka takut. ada 2 sekolah yang sudah kita turun yakni TK dan SD. Kita ajak bercengkrama, bermain sambil memberikan pengetahuan ringan tentang sosok Polisi itu seperti apa"kata Kasat Binmas.
"Untuk SDK Santa Teresia II yang sudah Kita datangi, disana kita sudah bentuk Polisi cilik dan ada 40 orang anak-anak yang mau jadi Pocil. Anak-anak tersebut Kita ajari cara baris berbaris, rambu-rambu lalu lintas dan juga tentang pemakaian atribut Polri yang benar"lanjut Kasat Binmas.