Lewat Darat dan Laut, Aparat Gabungan Polres Belu Amankan Prosesi Naifeto Lalean dari Lakafehan Menuju Paroki Stella Maris Atapupu
Ribuan Umat Katholik dari berbagai daerah di Kabupaten Belu, menyambut HUT Paroki Stella Maris Atapupu ke-140 dengan menggelar Prosesi Naifeto Lalean (Perarakan Patung Bunda Maria).
Prosesi Naifeto Lalean yang kini menjadi tradisi rohani tahunan oleh umat Katolik di wilayah perbatasan RI-Timor Leste ini ,dimulai pada hari minggu (23/7/2023) kemarin yang ditandai dengan perarakan dari Paroki Stella Maris Atapupu menuju Stasi Silawan, kecamatan Tasifeto Timur, kabupaten Belu .
Memasuki hari ke-6 prosesi, jumat (28/7/2023), Umat Katholik di wilayah perbatasan RI-Timor Leste ini kembali menggelar perarakan dari Stasi St. Dominikus Lakafehan menuju Paroki Stella Maris Atapupu, kecamatan Kakuluk Mesak, kabupaten Belu.
Dari laporan yang diterima Humas, berangkat dari Stasi St. Dominikus Lakafehan sekitar pukul 12.30 wita, peserta perarakan bergerak menuju teluk gurita yang kemudian maenggunakan perahu menuju TPI Atapupu.
Tiba di TPI Atapupu, Patung Bunda Maria dan Salib kemudian diarak oleh ribuan umat katolik menuju Paroki Stella Maris Atapupu.
Pergeseran umat baik darat maupun laut mendapat penjagaan dan pengawalan ketat anggota Polsek Kakuluk Mesak bersama Sat Pol Airud Polres Belu.
Prosesi yang berlangsung hingga malam hari ini juga mendapat perhatian anggota Koramil 1605-02 Atapupu dan Pos AL Atapupu yang bersinergi bersama anggota kepolisian dan anggota THS-THM melakukan pengamanan.
Saat dikonfirmasi Humas, Kapolsek Kakuluk Mesak, IPTU Nurdin Tahir mengatakan kegiatan rohani ini secara umum berjalan dengan aman dan lancar.
“Umat yang hadir mengikuti prosesi Kita perkirakan mencapai 1000 orang, dan umumnya mereka pakai sepeda motor. Kita lakukan pengamanan dari Lakafehan menuju teluk gurita dan kemudian menggunakan kapal Pol Air mengawal peserta Prosesi menuju TPI Atapupu"terang Kapolsek.
“Dari TPI Atapupu, kita kembali mengawal prosesi menuju Paroki Stella Maris menggunakan jalur darat. Pearakan yang berlangsung hingga pukul 8 malam secara umum berjalan aman dan lancar"lanjut Kapolsek.
Prosesi Naifeto Lalean ke 8 ini sendiri kata Kapolsek berlangsung dari tanggal 23 juli hari ini hingga 1 Agustus 2023 sebagai puncak perayaan Ekaristi HUT Paroki Stella Maris Atapupu ke 140.