Kapolsek Sasitamean Iptu Felix E.Lau, dalam dua hari ini gencar melakukan penyuluhan tentang bahaya narkoba, kaitan dengan operasi
"Bersih Sindikat Narkoba
/Bersinar 2016
,
yang kini sedang berjalan di seluruh jajaran Kepolisian di seluruh Indonesia. Kegiatan penyuluhan/sosialisasi ini, dilaksanakan didepan Mapolsek Sasitamean, kamis (7/4/16) dan Jumat (8/4/16), dikantor desa Beaneno, Kec.Sasitamean,Kab.Belu.
Di hari pertama sosalisasi, Kapolsek Sasitamean menyampaikan tentang apa itu narkoba, dampak yang timbul dan cara pencegahannya, kepada sejumlah masyarakat dan pemuda/i yang berdomisili dekat kantor Polsek. Narkoba jelas Kapolsek adalah zat berbahaya, yang harus dihindari serta dicegah peredarannya oleh masyarakat Kec.Sasitamean, karena dapat menghancurkan hidup seseorang dengan seketika.
" pengaruh narkoba sangatlah besar. Seseorang akan hilang kendali dan memiliki efek ketergantungan jika sudah memakainya dan hal ini bisa menyebabkan orang tersebut akan menghalalkan segala cara untuk mengobati kegelisahannya seperti mengisap darahnya sendiri ataupun bunuh diri. Maka dari itu, Kami Kepolisian menghimbau kepada bapak-bapak dan adik-adik untuk menjauhi narkoba karena efeknya sangat negatif untuk masa depan Kita" terang Kapolsek.
Selain itu, Kapolsek menekankan kepada yang hadir, untuk bersama-sama Polri mencegah masuknya narkoba ini dengan memberikan informasi apabila menemukan oknum masyarakat yang memakai dan mengedarkan narkoba khususnya diwilayah Sasitamean. Sejumlah orangtua dan pemuda/i menyambut baik arahan yang disampaikan dan berjanji untuk bekerja sama dengan Kepolisian dalam memberantas narkoba.
Sementara di hari kedua sosialisasi, Kapolsek Sasitamean memberikan penyuluhan tentang narkoba kepada warga Desa Beaneno, sekaligus memberikan selebaran bertuliskan "
Say No to Drugs - Katakan tidak pada
Narkoba
"
.
Kapolsek pada kesempatan ini juga, menyampaikan kepada masyarakat kaitan dengan operasi bersinar ini, Kepolisian akan menindak tegas bagi para pengedar dan produsen narkoba. Sementara bagi pemakai yang secara sadar ingin keluar dari pengaruh narkoba, Kepolisian telah menyediakan panti rehabilitasi yang gratis dibiayai oleh negara, hingga pemakai narkoba itu sembuh. Rehabilitasi bagi pemakai narkoba ini, akan ditangani oleh Satuan tugas rehabilitasi Polda NTT.
Dalam dua hari melaksanakan penyuluhan tentang narkoba, Kapolsek Sasitamean setia didampingi oleh dua anggota Polwannya dan bhabinkamtibmas desa Beaneno.
Sosialisasi di kantor desa Beaneno
[caption id="attachment_4300" align="alignnone" width="400"]
Sosialisasi di depan Mapolsek Sasitamean[/caption]