Harmonisasi Polri dan Tokoh Agama: Kapolres Belu Temui Uskup Atambua Jelang Perayaan Natal dan Tahun Baru

Menjelang perayaan Natal dan tahun baru 2026, Kapolres Belu, AKBP I Gede Eka Putra Astawa, S.H.,S.I.K melakukan silaturahmi ke Keuskupan Atambua, di Lalian Tolu, Nenuk, kecamatan Tasifeto Barat, kabupaten Belu, senin (22/12/2025).

Tiba di istana Keuskupan Atambua sekitar pukul 16.00 WITA, Kapolres Belu bersama rombongan disambut hangat oleh Uskup Atambua, Mgr. Dominikus Saku, Pr serta sejumlah Romo.

Pada kesempatan tersebut, Uskup Atambua menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan Kapolres Belu beserta jajaran, serta mengapresiasi peran Polres Belu dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, khususnya dalam mendukung kerukunan umat beragama di wilayah Kabupaten Belu.

Di momen yang penuh kehangatan ini, Kapolres Belu menyampaikan komitmen Polres Belu dalam menjaga situasi kamtibmas, khususnya menjelang perayaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru.

Upaya yang dilakukan Polri antara lain melalui peningkatan kegiatan preventif, pengamanan tempat ibadah serta penguatan koordinasi dengan tokoh agama dan elemen masyarakat, guna menciptakan rasa aman dan nyaman bagi umat dalam melaksanakan ibadah serta aktivitas perayaan akhir tahun.

Selain menyampaikan kesiapan Polri dalam pengamanan Nataru, Kapolres Belu juga meminta dukungan Uskup Atambua dalam membantu tugas kepolisian yang erat kaitannya dengan situasi kamtibmas selama pelaksanaan ibadah Natal dan Tahun Baru.

Mantan Kapolres Lembata ini berharap suara dari Pemimpin Agama Katolik ini dalam mengimbau seluruh umat untuk menjaga kamtibmas selama menjalankan ibadah dan berbagai kegiatan dalam menyongsong perayaan tahun baru 2026.

Menurut Kapolres Belu, Gereja mempunyai peran yang tidak jauh beda dari Polri, sebagai fungsi pembina dan pelayan masyarakat serta membangun karakter anak bangsa.

Dan sebagai aparat penegak hukum dan penjaga kamtibmas, tentu disini Polri tidak bisa bekerja sendiri tanpa bantuan dan dukungan dari semua elemen bangsa salah satunya adalah dari tokoh-tokoh agama.

"Kami tahu suara bapak Uskup, para imam dan suster sangat di dengar oleh masyarakat, sehingga kolaborasi dan harmonisasi antara Polri dengan tokoh agama menjadi sesuatu yang sangat penting dalam menciptakan kamtibmas yang kondusif serta membangun suatu masyarakat yang baik, kuat dan terhindar dari berbagai potensi konflik" Tambah Kapolres Belu.

Permintaan Kapolres disambut positif Uskup Atambua yang dengan senang hati akan membantu Polres Belu, untuk memberikan imbauan kepada seluruh umat Katolik di Kabupaten Belu agar selama Perayaan Natal dan Tahun Baru, selalu menjaga situasi Kamtibmas agar tetap aman, sejuk dan damai.

Hadir mendampingi Kapolres Belu dalam silaturahmi ini antara lain Kabag Ren, Kasat Reskrim,Kasat Intelkam dan anggota, Kapolsek Tasifeto Barat dan anggota, Kanit Tipidter Sat Reskrim serta anggota Paminal.