Ratusan ribu Umat Katholik & Protestan di Kabupaten Belu & Malaka, Sabtu (26/3/16), melaksanakan Misa Malam Paskah, sebagai bagian dari rangkaian dalam perayaan Paskah 2016.
Berkaitan dengan Misa Haleluya ini, Anggota Polres Belu & Polsek jajaran, sejak sore melaksanakan pengamanan ekstra ketat di Gereja-gereja Katholik & Protestan se-Kab.Belu & Malaka. Hingga berita ini diturunkan, Pelaksanaan Misa Malam Paskah ini sendiri masih berlangsung disejumlah Gereja dan ada juga yang telah selesai melaksanakan ibadah dengan aman & lancar. Pelaksanaan Misa malam ini juga di warnai dengan menyalakan lilin Paskah, menyalakan api unggun dan juga obor Paskah, Sesuai dengan informasi yang dihimpun dari Para Perwira Pengendali & para Kapolsek jajaran yang bersama anggotanya melaksanakan pengamanan ini.
Dibantu anggota TNI, Dishub Darat, Sat Pol PP,Senkom Polri serta Orang Muda Kathlik (OMK), Personil Polres & Polsek jajaran,melaksanakan pengamanan di dalam maupun diluar gereja. Pengamanan ini bertujuan memberikan jaminan rasa aman, & nyaman untuk umat yang melaksanakan Ibadah Misa serta melancarkan arus lalu lintas. Untuk diketahui, kaitan dengan Operasi Semana Santa ini, Polres Belu menurunkan kekuatan personil sebanyak 603 orang yang melibatkan staf Polres & Polsek jajaran Polres Belu, Sat Pol PP 147 orang, perhubungan darat 20 orang, Brimob 50 orang & kodim 30 orang, yang akan melakukan pengamanan di 45 Gereja & Kapela di Kab.Belu serta 44 Gereja & Kapela di Kab.Malaka.
Selain melaksanakan pengamanan, anggota juga mengisi Pos Pengamanan yang disiapkan di Gereja Kathedral Atambua, Gereja Polycarpus Atambua & Gereja Santa Maria Fatima Betun, yang secara bergantian akan melaksanakan tugas 1×24 jam. Pengamanan seluruh rangkaian ibadah Paskah ini sendiri akan berlangsung selama 15 hari, terhitung dari tanggal 18 Maret s/d 1 April 2016, dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif, didukung kegiatan penegakkan hukum dan kegiatan intelijen, guna terciptanya situasi kamtibmas yang aman & kondusif.