Sehari Menjabat, Waka Polres Belu Lepas Calon Jamaah Haji Asal Kabupaten Belu

Sehari Menjabat, Waka Polres Belu Lepas Calon Jamaah Haji Asal Kabupaten Belu
Tribratanewsbelu.com-Polda NTT, Setelah resmi menjabat sebagai Waka Polres Belu, senin (14/8/17) kemarin, KOMPOL I Ketut Perten langsung melaksanakan tugas perdananya dengan menghadiri upacara pelepasan calon jamaah haji tahun 1438 H/2017 M kloter 65 asal Kabupaten Belu. Sebanyak 13 Jamaah asal Kabupaten Belu, selasa (15/8/17) pagi sekitar pukul 09.30 wita, dilepas secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kab. Belu Drs. Petrus Bere, di Lantai 1 Kantor Bupati Belu. Dalam sambutannya, Sekda Belu meminta para jamaah untuk untuk tetap menjaga kekompakan, menjaga kesehatan dan berharap para calon Jamaah Haji menjadi Haji yang mabrur usai melaksanakan rukun Islam yang ke-5 ini. “Saya harap bapak ibu calon jamaah Haji untuk siapkan fisik secara baik, dan yang terutama menjaga kesehatan. Bapak ibu juga harus kompak dan menjalankan rukun-rukun Haji sesuai dengan apa yang sudah di bimbing agar nanti menjadi Haji yang mabrur,”ujarnya. Menutup sambutannya, Sekda Belu mendoakan semoga seluruh jamaah haji agar selalu diberikan perlindungan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa sehingga bisa melaksanakan ibadah haji dengan baik dan pulang ke tanah air dalam keadaan sehat seperti saat pertama kali berangkat. Selain Waka Polres Belu, pelepasan calon Jamaah Haji turut dihadiri Danki Brimob Subden 2 Pelopor Belu, Pakum Sektor Yon Raider 712/WT, Kepala rumah sakit tentara Atambua, Ketua Kementerian Agama Kab. Belu, Perwakilan Inspektorat Kab. Belu, Para kepala dinas SKPD Kab. Belu serta para keluarga dari calon Jama’ah Haji. Untuk diketahui, Para Calon Haji akan diberangkatkan ke Kupang melalui Bandara A.A. Bere Tallo Atambua, rabu, 16/08/2017. Dari Kupang, rombongan langsung diberangkatkan menuju embarkasi Surabaya. Dari data kantor kementerian agama Kab. Belu, seharusnya 16 orang calon yang akan diberangkatkan ke tanah suci namun dari jumlah tersebut hanya 13 orang yang diberangkatkan, dimana 2 orang pindah tugas serta 1 orang lainnya batal karena terlanjur berbadan dua. Total 13 orang di antaranya 5 orang Laki-Laki dan 8 orang Perempuan, Usia jamaah calon haji tertua 71 Tahun atas nama Fatma Attamimi dan termuda berusia 28 tahun atas nama Risnawati Daeng Mappoji.