Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polres Belu Akp Apolinario Da Silva, SH mengutuk teror Bom bunuh diri yang terjadi selasa pagi (5/7/16) di halaman SPKT Mapolres Surakarta, Solo, Jawa Tengah.
Ini disampaikan Kabag Ops Polres Belu saat mengambil apel kesiapan pengamanan malam takbiran, selasa (5/7/16) pukul 17.00 wita. Kepada personil yang akan melaksanakan pengamanan 2 even penting (malam takbiran & Sholat IED), Kabag Ops meminta untuk memperketat keamanan & selalu waspada sekaligus menyampaikan sejumlah petunjuk dan arahan dari Kapolres Belu
AKBP MICHAEL KEN LINGGA, SIK
.
Sejumlah petunjuk dan arahan yang ditekankan oleh Kapolres Belu antara lain sebagai berikut:
1. Perketat penjagaan mako baik pintu masuk maupun pintu keluar dan penyimpanan senjata laras panjang dan pendek mudah terjangkau bila ada kasus dadakan.
2.Anggota yang bertugas di penjagaan, wajib mewaspadai tamu yang masuk dan keluar Mako atau dengan tujuan urusan2 yang berhubungan dengan pelayanan Polisi.
4. Kasub Den 2 A Pelopor Brimob Belu agar laksanakan tahap Sterilisasi lokasi Sholad IED di Kab.Belu dan Malaka .
5. Para Kasat Sat Gas Ops Ramadniya Turanggara 2016, agar cek and ricek anggota nya yang melaksanakan Pam di Pos Pam terpadu Simpang Lima, Bandara A Bere Talo, Pelabuhan Atapupu dan tempat2 rekreasi baik Belu maupun Malaka.
6. Kasat Sabhara dan Patko laksanakan Patroli pada jam rawan ke sentral2 pusat perbelanjaan dengan membawa senjata api.
Sejumlah arahan ini juga ditujukan kepada seluruh anggota yang bertugas di Polsek jajaran, guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, khususnya selama perayaan Idul Fitri 1437 H ini. Untuk wilayah Kabupaten Malaka, melalui telephon selulernya, Kapolres Belu menambahkan bahwa untuk jajaran Polsek Malaka Tengah, Polsek Kobalima, Polsek Malaka Barat dan Polsek Weliman,segera berkolaborasi dan koordinasi dalam melaksanakan pengamanan malam takbiran dan sholat IED yang akan dilaksanakan umat Muslim pada rabu (6/7/16).
Sebelum menutup arahan, Kabag Ops Polres Belu meminta personil Pam,untuk melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab dengan mengawal ketat peserta pawai dan menempati titik-titik pengamanan yang telah ditentukan. Kepada anggota
lalu lintas dan patko, Kabag Ops menekankan untuk mengamankan sepeda motor yang menggunakan knalpot racing secara liar, saat pelaksanaan pawai nanti.
Apel kesiapan pengamanan malam takbiran, dihadiri Kabag Ren Polres Belu Kompol Alfonsius Hale Mau, Waka Subden 2 Pelopor Brimob Belu, sejumlah Kasat, Perwira staf, yang diikuti oleh seluruh personil pengamanan dari fungsi Sabhara, Lantas, Intelkam, Reskrim, Staf Polres Belu dan Brimob Subden 2 Pelopor Belu.
Adapun route pawai yang telah ditentukan oleh Panitia dengan titik star Masjid Raya Al – Mujahidin, Simpang Lima – Telkom – Dunia Ria – Pertokoan – Cabang Samara – Policarpus – Cabang Pelita – Lebah Perkasa – Toko Flora – RS Tentara – Patung Kuda – Tugu PKK – Rumah Jabatan Bupati – Cabang SMA Suria – Sentral – SMA N 1 Atambua – Kodim 1605 Belu – Polres Belu – Finish ( Lapangan Umum Atambua ).
Untuk diketahui, ledakan bom bunuh diri di Mako Polresta Surakarta terjadi hari Selasa sekitar pukul jam 07.40 Wib di depan pintu masuk penjagaan. Seorang pelaku yang teridentifikasi bernama Nur Rohman, masuk naik Sepeda motor Next, warna hijau No pol AD 6136 HM, sendirian lewat depan penjagaan saat akan serah terima piket. Pelaku langsung masuk ke arah parkiran belakang dekat kantin dan belakang mobil ident, kemudian dipanggil dikejar saksi (Bripka bambang/korban).
Pelaku balik arah dengan Sepeda motor yang dikendarainya, mendekat ke arah Bripka bambang dan berkata "aku mau cari polisi", sambil tangan kanan masuk kesaku jaket langsung meledak di depan Spkt Resta Ska. Pelaku meninggal dunia saat itu juga sementara Bripka Bambang Adi cahyanto luka2 pada mata kanan dan kiri akibat serpihan bom dan badan bagian kanan luka bakar. Korban Bripka Bambang, sementara ini, di rawat di RS Pantiwaloyo Surakarta.