Patroli Hingga Dini Hari, Patroli Gabungan Polres Belu Bubarkan Muda Mudi yang Nongkrong hingga Larut Malam
Guna mencegah dan meminimalisir terjadinya gangguan kamtibmas, personel gabungan Polres Belu (piket fungsi), menjalankan rutinitasnya di malam minggu dengan melakukan patroli di Kota Atambua, sabtu (6/12/2025).
Menggunakan kendaraan roda dua dan empat, anggota patroli gabungan yang dipimpin Perwira Pengawas (Pawas), IPDA Fransisco Correira dan Pamapta 1, IPDA Edi Magus, menyisir kompleks pasar lama, kompleks pasar baru, Tulamalae, Tini, obyek vital serta sejumlah tempat yang dianggap rawan kamtibmas.
Dalam patroli malam tersebut,sekelompok pemuda yang kedapatan ngumpul-ngumpul di emperan pertokoan, langsung diberikan imbauan untuk segera membubarkan diri dan kembali ke rumah masing-masing
Selain itu, aparat kepolisian juga mengimbau sekaligus membubarkan belasan pasangan muda mudi yang sedang duduk nongkrong di taman Fronteira, kelurahan Tulamalae, kecamatan Atambua Barat, kabupaten Belu.
Kepada pasangan muda-mudi tersebut, Kabag Ops mengarahkan ereka untuk pulang ke rumah masing-masing dan berhenti untuk nongkrong ditempat-tempat yang dapat memicu gangguan kamtibmas.
Setelah mendapatkan wejangan dari aparat kepolisian, belasan muda mudi yang rata-rata berusian 20 tahun ke atas ini akhirnya pulang kerumah mereka masing-masing.
Kapores Belu, AKBP I Gede Eka Putra Astawa, S.H.,S.I.K mengungkapkan, kegiatan cipta kondisi ini digelar untuk mencegah segala bentuk aksi premanisme seperti mabuk-mabukkan yang berujung pada tawuran, balap liar, pemalakan serta kejahatan lainnya.
"Jadi setiap malam, Saya perintahkan piket fungsi yang terdiri dari anggota Intel, Reskrim, Penjagaan dan Lantas maupun piket yang ada di Polsek-polsek untuk menggiatkan patroli khususnya dititik yang sering berkumpulnya anak-anak muda dan memeriksa tempat digelarnya pesta. Untuk di wilayah kota Atambua sendiri, patroli dilakukan mulai pukul 21.00 wita sampai minggu pukul 02.00 wita dini hari, ungkap Kapolres Belu.
“Dalam patroli tersebut, anggota kita membubarkan anak-anak muda yang suka ngumpul karena biasanya kalau ngumpul rentan dengan masalah apalagi kalau nongkrong sambil meneguk minuman keras dan biasanya mengarah ke balapan liar yang tentunya membuat resah masyarakat yang butuh istirahat”pungkas Kapolres Belu.
Selain menjaga keamanan, pihaknya juga memberikan edukasi kepada warga agar lebih waspada terhadap modus-modus kejahatan atau aksi premanisme yang sering terjadi demi kepentingan pribadi maupun kelompok.
“Dengan adanya patroli sekaligus sosialisasi dan imbauan ini, kami berharap masyarakat lebih sadar hukum dan tidak takut oleh oknum-oknum yang melakukan praktik premanisme demi kepentingan pribadi dengan cara yang melanggar aturan”tutur Kapolres Belu.
“Kami mengimbau masyarakat apabila melihat dan menjadi korban dari aksi premanisme, jangan ragu melapor ke kantor polisi terdekat, anggota Bhabinkamtibmas setempat atau melalui layanan call center Polisi 110. Ini adalah komitmen kami untuk terus menjaga dan keamanan wilayah, serta memastikan masyarakat dapat menjalankan aktivitasnya dengan aman dan nyaman”pungkas Kapolres Belu.

Humas Polres Belu

