Pakai Mobile Masker, Polres Belu Beri Layanan Antar Jemput Anak Panti Asuhan untuk Vaksinasi

Strategi jemput bola (door to door) saat ini terus dimaksimalkan oleh jajaran Polres Belu untuk percepatan terbentuknya herd immunity melalui vaksinasi di tengah pandemi Covid-19.

Kali ini, Gerai Vaksin Presisi Polres Belu menghadirkan terobosan Vaksinasi dengan layanan Antar Jemput untuk anak-anak panti asuhan Bina Bunga Bangsa, selasa (9/11/2021).

Menggunakan satu unit mobil Masker (mobile masker), Kasi Dokkes, AIPDA Jhoni Ballo bersama anggota, menjemput dan mengantar pulang sejumlah anak panti asuhan Bina Bunga Bangsa yang menjalani vaksinasi tahap I di Klinik Pratama Sanika Satyawada Polres Belu.

Kepada awak media, Kapolres Belu, AKBP Yosep Krisbiyanto, S.I.K mengatakan, layanan antar jemput masyarakat ini bertujuan untuk memaksimalkan pelaksanaan vaksinasi covid-19.

"Upaya percepatan herd immunity terus kami lakukan dimana setiap harinya kami membuka layanan vaksinasi untuk masyarakat di klinik pratama. Dan hari ini kami melayani antar jemput untuk mempermudah anak-anak panti Asuhan dalam mendapatkan vaksinasi" kata Kapolres Belu.

“Selain masyarakat umum, total ada 22 anak-anak panti yang berusia 12 tahun keatas, menjalani vaksin tahap I di gerai vaksin Kita. Kedepan, terobosan antar jemput ini akan terus kita lakukan dalam upaya mempercepat vaksinasi di wilayah kabupaten Belu ini"pungkas Kapolres Belu.

Dalam kegiatan vaksinasi tersebut, petugas Kilinik Pratama mengajak masyarakat yang telah divaksin supaya tetap menerapkan protokol kesehatan atau 5 M di manapun berada.

"Yang sudah melakukan vaksinasi hari ini, baik masyarakat umum dan juga anak-anak panti, diimbau sama petugas klinik kita supaya tetap mematuhi protokol kesehatan. Jangan merasa sudah di vaksin lalu mengabaikan protokol kesehatan"imbau Kapolres Belu

"Kita harus tetap patuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauh dari kerumunan dan mengurangi mobilitas. Karena itu demi keselamatan bersama untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19"pungkas Kapolres Belu.