Jalin Silaturahmi Jelang Pilkada 2020, Kapolres Belu Kunjungi Uskup Atambua

Kapolres Belu, AKBP Khairul Saleh, S.H.,S.I.K.,M.Si menyambangi Istana Keuskupan Atambua Leliang, Nenuk,kabupaten Belu, kamis (27/8/2020).

Tiba di istana Keuskupan Atambua sekitar pukul 10.00 WITA, Kapolres Belu disambut hangat oleh Uskup Atambua, Mgr. Dominikus Saku, Pr.

Sambil mengobrol ringan, Kapolres Belu mengatakan silaturahmi ini sebagai bentuk positif membangun komunikasi antara Polri dan tokoh agama, yang erat kaitannya dengan situasi kamtibmas dan pembangunan di wilayah perbatasan RI-RDTL.

Di kesempatan tersebut, Kapolres Belu juga meminta dukungan Uskup Atambua dalam membantu tugas kepolisian menjaga keamanan di wilayah perbatasan RI-RDTL ini.

"Sebagai orang baru, tentu Saya dan jajaran membutuhkan saran, masukan serta dukungan penuh dari bapak Uskup dan seluruh umat Katolik dalam menjaga keamanan di wilayah ini"kata Kapolres Belu.

"Terlebih sebentar lagi Kita menghadapi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Belu. Kami harapkan suara bapak untuk umat, agar bisa menjaga toleransi, tidak terprovokasi terhadap berita Hoax serta isu-isu yang dapat memecah belah antar umat beragama, suku bangsa dan antar golongan"pungkas Kapolres Belu.

Masih dalam obroral santai ini, Kapolres Belu mengharapkan pihak Gereja tetap menerapkan protokol kesehatan di Gereja-gereja maupun tempat kebaktian lainnya sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran covid-19.

"Saat ini Kita dihadapkan dengan covid-19 yang belum kunjung usai sehingga bapak Presiden mengeluarkan Inpres tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian virus corona atau Covid-19"kata Kapolres Belu.

"Untuk itu, Kami minta dukungan dari bapak Uskup menyampaikan ke umat supaya tetap memakai masker dan jaga jarak. Begitupun di tempat-tempat ibadah, protokol kesehatannya tetap diperhatikan"harap Kapolres Belu.

Sementara itu, Uskup Agung Atambua mengucapkan terima kasih atas kunjungan Kapolres dan berjanji akan selalu mendukung tugas-tugas kepolisian khususnya dalam mengamankan Pilkada dan mengedukasi masyarakat tentang kepatuhan menjalankan protokol kesehatan.

"Pilkada yang damai dan sejuk tentu menjadi harapan Kita semua. Oleh karenanya, Kami dari Tokoh agama, akan mendukung Polri dengan mengimbau umat agar tidak terpancing dengan Isu SARA, berita hoax ataupun ujaran kebencian"kata Uskup.

"Tidak hanya saat Pilkada nanti, tapi dalam kehidupan sehari-hari, umat harus menjauhi hal-hal tersebut sehingga kabupaten Belu tetap aman dan menjadi kabupaten yang mempunyai nilai toleransi yang tinggi"tambah Uskup.

Selain bersilahturahmi ke Uskup Atambua, Kapolres Belu dalam tga hari terakhir ini telah menyambangi dan bertemu Ketua KPU, Ketua Bawaslu, Ketua DPRD, Ketua MUI serta sejumlah DPC partai Politik di kabupaten Belu.

Silahturahmi tersebut kata Kapolres, sebagai bentuk cipta kondisi kamtibmas dalam rangka kesiapan pengamanan Pilkada Serentak tahun 2020.