Diundang Meriahkan Hari Bhayangkara ke 76, Ini Kata Jurnalis Pena Batas Saat Ikut Lomba Menembak yang di Gagas Polres Belu
Menyambut Hari Bhayangkara ke-76 tahun 2022, Kepolisian Resor Belu menggelar perlombaan menembak dengan mengambil lokasi di lapangan tembak Dharmawongso Yonif RK 744/ SYB, sabtu (11/6/2022).
Kegiatan lomba menembak yang dimulai sabtu pagi tadi sekitar pukul 09.00 wita,, diikuti Kapolres Belu, AKBP Yosep Krisbiyanto, S.I.K, Dandim 1605 Belu, Kajari Belu, Danyon RK 744/SYB, Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yon 743/PSY, Wakapolres Belu serta para pejabat utama dan Kapolsek jajaran Polres Belu.
Turut hadir pula dalam lomba tersebut antara lain Wadanyon RK 744/SYB, Danki 3 Yon A Pelopor Brimob, Pejabat yang mewakili Dekan Vakultas Unhan RI, Pengurus cabang Bhayangkari Belu, Srikandi Polwan Polres Belu serta Insan Pers yang tergabung dalam Persatuan Jurnalis Belu Perbatasan (Pena Batas) RI-RDTL.
Terkait lomba menembak tersebut, Yansen Bau, wartawan Ntt online yang ikut ambil bagian menjajal senjata api milik Polri ini, memberikan apresiasi kepada Kapolres Belu yang telah memberikan kesempatan kepada wartawan untuk mengikuti lomba menembak.
Penasehat Pena Batas ini menambahkan, kegiatan ini tidak saja semakin memperkokoh tali silahturahmi Polres Belu dengan Forkompinda, tetapi juga akan semakin memperkuat tali persaudaraan antara para pekerja media, sebagai mitra Polres di kabupaten Belu yang berbatasan langsung dengan Timor Leste.
"Apresiasi kita berikan kepada Polri khususnya Polres Belu yang melibatkan kita dalam semarak jelang hari Bhayangkara yang puncaknya jatuh pada 1 Juli 2022" kata Yansen.
"Tentu kita sangat mendukung penuh kegiatan silaturahmi yang dikemas dengan ajang lomba seperti ini. Kita yakin dengan kegiatan ini sinergitas dan soliditas antara polres dengan Pena batas semakin kuat termasuk dengan seluruh Forkopimda yang ada di kabupaten Belu"pungkas Yansen.
Sementara wartawan Pos Kupang yang juga selaku Sekretaris Pena Batas, Teni Jenahas menyampaikan, menembak ternyata bukan hal yang mudah atau tidak bisa disamakan seperti layaknya sedang bermain game.
"Kalo pendapat saya kita main game pasti mudah untuk membidik sasaran, ini beda pistol asli getarannya sangat terasa jadi kalo tidak fokus maka peluru yang diarahkan tidak mengenai sasaran"tutur Teni.
"Terima Kasih buat bapak Kapolres yang sudah memberikan kesempatan ke kami insan pers untuk ambil bagian dalam lomba ini. Harapan kami, kedepan setiap kegiatan yang diselenggarakan oleh kepolisian khususnya Polres Kabupaten Belu terus melibatkan pekerja media untuk publikasi"pungkas Teni.
Kepada awak media, Kapolres Belu, AKBP Yosep Krisbiyanto, S.I.K mengungkapkan, selain untuk memeriahkan hari Bhayangkara yang ke-76, kegiatan tersebut bertujuan mengasah kemampuan dan ketrampilan anggota Polri dalam hal memegang senjata api.
"Kegiatan menembak hari ini adalah salah satu agenda Polri dalam menyambut Hari Bhayangkara, dimana hari ini dilaksanakan di seluruh Polda dan Polres jajaran. Terima kasih untuk Forkopimda, rekan-rekan TNI Polri dan insan pers yang sudah datang dan turut meramaikan lomba menembak ini"tutur Kapolres Belu yang didampingi Dandim 1605 Belu, Letkol Inf.Wiji Untoro.
"Dan dengan lomba ini juga, anggota kepolisian dapat mengasah dan mengukur ketrampilannya dalam menembak, karena kedepan Polri terus menghadapi tantangan tugas yang sangat kompleks seiring dengan kemajuan Ilmu dan Teknologi terutama di era Globalisasi"ungkap Kapolres Belu.
Lebih lanjut, Kapolres berharap, dengan kegiatan lomba tersebut, sinergitas TNI-Polri serta insan pers yang ada di kabupaten Belu dapat terus terjalin secara harmonis, kini dan seterusnya.
"Kita berharap, dengan kegiatan seperti ini. tali silahturahmi diantara unsur Forkompinda, TNI Polri dan Insan pers yang ada di Kabupaten Belu dapat terus terjaga dengan baik. Kebersamaan seperti ini hendaknya dapat dijadikan sebagai sebuah momentum untuk terus memperkokoh sinergitas dan solidititas yang sudah tercipta dengan sangat baik"kata Kapolres Belu.
"Dan disini juga kita ingin menunjukkan kepada seluruh masyarakat, bahwa inilah wujud sinergitas kita dengan seluruh elemen yang ada bahwa NKRI sebagai harga mati, TNI-Polri adalah satu" pungkas Kapolres Belu.
Untuk diketahui, lomba menembak menggunakan pistol dengan jarak 20 meter ini terbagi dalam tiga kategori antara lain kategori pertama yakni unsur Forkopimda Belu dan insan pers, kedua Bhayangkari Cabang Belu dan Srikandi Polwan serta kategori yang ketiga yakni jajaran Perwira dan anggota Polres Belu.