Jangan Merusak masa depanmu dengan menenggak minuman keras, menggelar perjudian, kenakalan remaja dan narkoba.
Ini disampaikan Kapolsek Lasiolat Ipda Eugenius Mau Taek, kepada 50 orang warga masyarakat penerima bantuan dana program anggur merah dari Gubernur NTT, Jumat (19/8/16).
Hal ini ditegaskan tidak saja kepada penerima bantuan dana anggur merah, tapi juga seluruh masyarakat yang hadir di acara pembagian dana program anggur merah, yang berlangsung di kantor desa Dualasi, Kecamatan Lasiolat, Kabupaten Belu. Kapolsek mengatakan bahwa wilayah Polsek Lasiolat harus bersih dari judi, minuman keras dan narkoba.
” Saya tidak mau mendengar ada masyarakat yang menggelar judi dan minum-minuman keras melampui batas. Ini akan Kami tindak dengan tegas sesuai dengan perintah Bapak Kapolres Belu kepada Kami bahwa segala yang berhubungan dengan penyakit masyarakat harus kita cegah dan berantas. Kepada orang tua, jangan lupa ingatkan anak-anaknya yang beranjak dewasa untuk tidak terlibat tawuran, tidak kebut-kebutan dijalan, dan harus memakai helm saat berkendara” tegas Kapolsek Lasiolat.
Penyampaian dari Kapolsek, disambut baik oleh Kepala Seksi Pemerintahan Kec.Lasiolat,Kabid UMKM dinas koperasi kab.Belu,Kepala Desa Dulasi dan tokoh masyarakat yang hadir di acara pembagian dana program anggur merah. Dana program anggur merah dari Gubernur NTT ini, diserahkan kepada 50 orang dimana masing-masing orang menerima dana sebesar Rp.2 juta 600 ribu. Kegiatan ini dijaga ketat oleh anggota Polsek Lasiolat yang dipimpin langsung Kapolsek Lasiolat.