Hadir Menjaga Kamtibmas di Pasar Mingguan, AIPDA Elias Amaral Imbau Masyarakat Waspadai TPPO Bermodus Tawaran Pekerjaan Menggiurkan
Pasar Mingguan Halilulik yang berada tidak jauh dari Polsek Tasifeto Barat,selalu ramai dikunjungi masyarakat untuk membeli kebutuhan bahan pokok.
Selain sembako yang relatif murah, hewan-hewan ternak seperti kambing, ayam maupun babi, dikenal lebih murah di pasar yang selalu di adakan setiap hari kamis ini.
Untuk itu, guna menciptakan situasi lalu lintas yang aman, tertib dan lancar, Kepolisian Sektor Tasifeto Barat pada kamis (8/06/2023) pagi pukul 07.30 WITA, melaksanakan pengaturan lalu lintas di pagi hari.
Selain melaksanakan pengaturan arus lalu lintas, Personel Polsek melalui anggota Bhabinkamtibmas Nanaenoe, AIPDA Elias Amaral, juga mengimbau sejumlah pengunjung pasar, untuk menjauhi segala bentuk penyakit masyarakat seperti judi, premanisme dan lainnya.
“Pengaturan lalu lintas pagi hari ini, diharapkan dapat membantu masyarakat pengguna jalan untuk merasa aman dan nyaman saat berkendara di jam padat arus lalu lintas karena di jalur ini sering macet karena banyaknya masyarakat yang datang berbelanja di pasar”Kata Bhabinkamtibmas.
"Dan tadi Saya juga mengimbau sekelompok pemuda yang sedang ngumpul-ngumpul agar tidak melakukan kegiatan yang dapat mengganggu kamtibmas seperti judi, miras dan melakukan pemalakan atau tindakan premanisme"lanjut AIPDA Elias.
Selain itu, AIPDA Elias juga menyampaikan ke masyarakat imbauan dari Kapolres Belu, AKBP Richo Nataldo Devallas Simanjuntak, S.I.K terkait Tindak Pidana perdagangan orang yang jarang diketahui oleh masyarakat.
Dalam imbauan kamtibmas yang disampaikan anggota Bhabinkamtibmas kepada masyarakat, Kapolres Belu mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan waspada sehingga tidak menjadi korban tindak pidana perdagangan orang, terutama melalui perekrutan pekerja migran.
Kapolres Belu dalam pesan kamtibmas juga mengatakan, Penjahat Tindak Pidana Perdagangan Orang, terus Bergentayangan Mencari Mangsa yang tidak hanya menyasar orang-orang yang berpendidikan rendah, namun juga sudah menyasar orang-orang yang memiliki skill dan berpendidikan tinggi.
"Kami dari kepolisian atas nama bapak Kapolres Belu, mengimbau bapak mama, adik-adik supaya waspada dan jangan tergoda bujuk rayu dari penjahat TPPO yang mendatangi rumah-rumah warga dengan janji-janji manis atau memberikan sejumlah uang. Kalau ada yang seperti itu segera lapor kepada kami Polsek Tasifeto Barat atau langsung ke Polres Belu"imbau Bhabin Polsek Tasifeto Barat ini.
"Hati-hati, penjahat tindak pidana perdagangan orang bergentayangan mencari mangsa dengan modus pekerjaan yang menggiurkan, yang mendapatkan gaji besar. Sudah banyak warga kita mati di luar negeri. dan bila ada bapak/mama punya anak atau keluarga meninggal diluar negeri, segera lapor Polisi"lanjut Bhabin, AIPDA Elias Amaral.