[caption id="attachment_13813" align="alignleft" width="618"]
Sosialisasi di SMK Sto.Willybrodus Betun[/caption]
[caption id="attachment_13814" align="alignleft" width="618"]
Sosialisasi di SMAN 1 Besikama[/caption]
Tribratanewsbelu.com-Polda NTT, Kabag Sumda Polres Belu Akp Januarius Seran, SH, pada kamis (2/3/17), menggelar sosialisasi penerimaan Polri di Kabupaten Malaka, tepatnya di SMK Sto.Wilibrodus, Betun, Kec.Malaka Tengah dan SMAN 1 Besikama, Kec.Malaka Barat.
Didampingi Kapolsek Malaka Tengah Akp Mateus Sono, SH dan Kapolsek Laenmanen Iptu Felix E.Lau serta Srikandi Polwan Polres Belu, Kabag Sumda memulai sosialisasi di SMK Sto.Wilibrodus, Betun.
Kegiatan sosialisasi yang berlangsung di aula sekolah pukul 09.00 wita, dihadiri oleh seluruh pelajar kelas XII, serta Kepala Sekolah Sto.Wilibrodus, Betun dan para guru.
Beranjak dari SMK Sto.Wilibrodus, Betun, Kabag Sumda Polres Belu dan rombongan bertolak menuju Besikama, Kec.Malaka Barat.
Kedatangan Kabag Sumda di SMAN 1 yang turut didampingi Kapolsek Malaka Barat Iptu Pius Nahak Klau, SH dan Kapolsek Weliman Iptu Yusuf, SH, disambut oleh Kepala Sekolah SMAN 1 Besikama Antonius Atok, S.Pd serta para Guru.
Kegiatan sosialisasi penerimaan Polri ini, berlangsung di luar kelas yang dihadiri oleh ratusan Siswa /Siswi Kelas XII.
Sesuai pantauan Humas di dua sekolah tersebut, Kabag Sumda memberikan pemahaman kepada para pelajar khususnya yang akan tamat tahun ini, tentang tata cara penerimaan Tamtama, Brigadir dan Taruna Akpol serta pembagian brosur.
Selain sosialisasi, belasan Srikandi Polwan Polres Belu yang turun bersama Kabag Sumda, memperagakan seragam dinas Polri di depan ratusan pelajar yang mengikuti sosialisasi.
Kepada Humas, Kabag Sumda mengungkapkan bahwa peragaan seragam dinas sengaja digelar agar para Pelajar dapat mengenal jenis-jenis seragam Polisi dan penggunaannya.
“Ada belasan Polwan dan 1 orang Polki kita bawa. Ada yang pakai pakaian PDH, PDL-SUS, PDL A-1, PDU-1 dan Polwan berhijab. Saya jelaskan jenis-jenis seragam yang dikenakan serta ketentuan penggunaannya”kata Kabag Sumda.
“Peragaan ini adalah bagian dari sosialisasi Kita guna menarik minat pelajar untuk masuk Polisi selain Kita menjelaskan syarat-syarat untuk menjadi anggota Polisi”kata Kabag Sumda.
Kepada yang berminat masuk Polisi, Kabag berpesan untuk mempersiapkan diri bila berkeinginan menjadi anggota Polri dan hindari perilaku menyimpang.
Lebih lanjut, Kabag juga menegaskan bahwa dalam penerimaan Polri ini tidak dipungut biaya.
” Saya pesan kepada adik-adik yang berminat jadi Polisi agar mulai dari sekarang jaga fisik dengan baik dengan rajin berolahraga, jauhi miras,rokok & merusak tubuh dengan tato” ungkap mantan Kabag Ops Polres Sikka NTT ini.
"Saya juga tegaskan bahwa tes ini tidak dipungut biaya sama sekali alias gratis. Bila ada yang mengatas namakan panitia atau Pejabat Polisi, menjanjikan kelulusan maka segera lapor biar segera Kita tindak lanjuti"lanjut Kabag Sumda.
Sebelumnya, sosialisasi serupa telah di gelar Kabag Sumda di SMAN 1 Atambua dan SMAK Suria Atambua, senin (28/2/17), dalam rangka menjaring animo masyarakat sebanyak-banyaknya untuk menjadi anggota Polisi.