Komisi Pemilihan Umum Daerah kabupaten Belu, mulai mendistribusikan logistik Pemilu dari Gudang KPU di Jalan R.E. Martadinata, Tulamalae,
Kecamatan Atambua Barat, Kabupaten Belu, menuju PPK dan PPS, senin (15/4/19).
Pemberangkatan logistik tahap pertama ke enam Kecamatan di Kabupaten Belu pukul 15.00 WITA, dilepas secara resmi oleh Bupati Belu, Willybrodus Lay, Kapolres Belu, AKBP Christian Tobing, S.I.K.,M.Si, Dandim 1605 Belu, Letkol Inf.Ari Dwi Nugroho, Ketua KPUD Belu, Mikhael Nahak, S.Sos serta Ketua Bawaslu Andres Parera, S.Fil.
Pengiriman logistik pemilu, 17 April 2019, mendapat pengawalan ketat Perwira Pemantau Wilayah (Pamatwil) dan personil Polres Belu yang terlibat dalam pengamanan tempat pemungutan suara (TPS) di enam kecamatan tersebut.
Pengawalan logistik pemilu tersebut dilakukan kata Kapolres Belu, untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan selama perjalanan menuju PPK (kecamatan).
"Pengawalan ini sudah sesuai SOP kami yang bertujuan menjamin logistik pemilu tiba ditujuan dengan selamat. Nanti di PPK, anggota akan melaksanakan pengamanan sampai logistik bergeser ke TPS"kata Kapolres Belu kepada awak media siang tadi.
"Dan besok hari selasa, pendistribusian logistik akan kembali dilakukan KPU untuk kecamatan yang terdekat. Seperti hari ini, kegiatannya akan mendapat pengawalan dari anggota kepolisian"lanjut Kapolres Belu.
Kegiatan pendistribusian logistik pemilu tahap pertama ini turut dihadiri Waka Polres Belu, KOMPOL I Ketut Perten, Kabag Ops Apolinario Da Silva, SH, para Pamatwil, Kapolsek, Kepala Kantor Pos Atambua, Sekretaris KPU, Komisioner KPU, Staf KPU dan Bawaslu, Tokoh Agama serta insan pers.
Untuk diketahui, adapun pengiriman logistik Pemilu 2019 tahap pertama ke enam kecamatan terjauh di wilayah kabupaten Belu yakni, Lamaknen Selatan, Lamaknen, Raihat, Lasiolat, Nanaet Dubesi dan kecamatan Raimanuk.
[caption id="attachment_24142" align="alignnone" width="611"]
Kapolres Belu Berikan Arahan Kepada Anggota Yang Melaksanakan Pengawalan Pendistribusian Logistik Pemilu[/caption]