Wujudkan Ibadah Ramadhan dan Paskah yang Kondusif, Kapolres Belu Keluarkan Imbauan Kamtibmas
Memasuki bulan April 2022 ini, umat beragama di dunia dihadapkan dengan perayaan-perayaan keagamaan, mulai dari puasa Ramadan untuk umat Islam dan juga Paskah yang rayakan oleh umat Kristiani.
Biasanya pada momen seperti ini, diyakini akan terjadi peningkatan aktivitas dan mobilitas masyarakat dalam mengikuti perayaan keagamaan di tempat ibadah dan juga menjalankan tradisi mudik.
Guna mengantisipasi gangguan kamtibmas selama perayaan ibadah dan mencegah penularan covid-19, Kapolres Belu AKBP Yosep Krisbiyanto ,S.I.K baru-baru ini mengeluarkan imbauan kamtibmas yang ditujukan untuk seluruh masyarakat di kabupaten Belu
Adapun sejumlah imbauan kamtibmas dari Kapolres Belu yang telah disebarkan ke masyarakat melalui spanduk,pamflet dan juga media sosial diantaranya mengimbau masyarakat untuk menjaga ketertiban dan meningkatkan kewaspadaan khususnya terhadap tindak kejahatan pencurian.
Kepada masyarakat yang akan beribadah, berlibur dan meninggalkan rumah dalam keadaan kosong, Kapolres Belu mengimbau agar betul-betul memperhatikan kondisi rumah secara baik, jangan sampai hal ini dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan.
“Pencurian menjadi kejahatan yang sering terjadi saat perayaan hari hari besar agama dimana masyarakat sering meninggalkan rumah dalam keadaan kosong baik itu saat berangkat ibadah maupun berangkat mudik.Untuk itu kami ingatkan masyarakat agar Sebelum keluar rumah, pastikan peralatan listrik sudah dimatikan, pintu serta jendela rumah sudah dikunci dengan baik"imbau Kapolres Belu.
"Kemudian juga saat mengikuti ibadah agar berhati-hati pada saat memarkirkan kendaraan bermotornya, pastikan kunci kontaknya dicabut, stang dalam keadaan terkunci, dan saat di parkir kendaraannya usahakan berada dalam jarak pandang yang dapat dijangkau,”pungkas Kapolres Belu.
Selain mewaspadai tindak kejahatan pencurian, Kapolres Belu dalam imbauannya juga mengingatkan masyarakat yang berangkat ke tempat ibadah, agar selalu mewaspadai penularan covid-19 dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Dirinya berharap, imbauan tersebut bisa dipahami, dipatuhi dan dilaksanakan sebagaimana mestinya demi terwujudnya keamanan serta kenyamanan di wilayah perbatasan ini.
"Dsiplin menjalankan protokol kesehatan adalah cara terbaik untuk menjauhi kita dari penularan covid-19 apalagi Belu sendiri masih berada di level 3 yang otomatis perlu menjadi perhatian kita dengan selalu waspada. Jadi kami minta kepada seluruh umat supaya tetap pakai masker dan jaga jarak saat beribadah"pesan Kapolres Belu.
"Jangan sampai kita yang lagi sehat, tahu- tahu tertular karena menganggap remeh dengan virus tersebut.Kalau sudah tertular yang susah bukan saja diri sendiri tapi juga keluarga dan orang sekitar kita"pungkas Kapolres Belu.