Ibadah Misa Natal 2016 di gereja-gereja se-Kabupaten Belu dan Malaka pada minggu pagi (25/12/16), berlangsung aman dan lancar di tengah penjagaan ekstra ketat dari aparat keamanan .
Kepolisian Resor Belu didukung Subden 2 Pelopor Brimob Atambua dan Instansi terkait yakni TNI, Dishub darat, Sat Pol PP, Senkom Polri serta Orang Muda Katholik, melaksanakan pengamanan di puluhan Gereja Katholik & Kristen yang tersebar di seluruh Kab.Belu dan Malaka.
Berdasarkan pantauan Humas di lapangan, Puluhan ribu Umat yang ada di kota Atambua, menjalankan ibadah dengan penuh ketenangan dan kedamaian. Pengamanan dimulai pukul 06.00 wita sebelum Misa hingga Umat selesai Ibadah dan meninggalkan Gereja.
Selain melakukan pengamanan, anggota Polres Belu juga mengatur parkiran kendaraan dan arus lalu lintas guna menghindari kemacetan.
Keamanan dan kenyamanan pelaksanaan misa juga dirasakan di kecamatan2 berdasarkan laporan dari personil pengamanan di tiap-tiap Polsek yang melaksanakan pengamanan di gereja-gereja setempat.
Meski melaksanakan ibadah Misa, anggota yang beragama Katholik dan Kristen, dengan berpakaian dinas ikut melakukan pengamanan seperti tahun-tahun sebelumnya.
Keseriusan Polri dalam menjamin keamanan saat ibadah misa ditunjukkan dengan melakukan sterilisasi di Gereja-gereja besar yang ada di Atambua dan Malaka sebelum Misa dimulai, serta menyediakan Pos Pengamanan di 3 lokasi yang dianggap rawan kamtibmas dan kemacetan selama Natal dan tahun baru 2017, tepatnya di depan Gereja Kathedral, Gereja Polycarpus dan Paroki Betun.
Pengamanan ini bertujuan memberikan jaminan rasa aman, & nyaman untuk umat yang melaksanakan Ibadah Misa serta melancarkan arus lalu lintas, sesuai dengan tujuan pelaksanaan Operasi Lilin Turangga 2016 yang akan bergulir selama 10 hari, terhitung tanggal 23 Desember 2016 s/d 1 Januari 2017.