Sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan pemahaman masyarakat pengguna jalan khususnya masyarakat di Kecamatan Lasiolat, dipandang perlu memberikan sosialisasi tentang tata cara berlalu lintas yang baik dan benar,
dengan harapan masyarakat dapat lebih meningkatkan disiplin dan kehati-hatian serta etika berlalu lintas terhadap sesama masyarakat pengguna jalan, sehingga dapat terwujud keselamatan dan ketertiban di jalan.
Ini dilakukan oleh Kapolsek Ipda Egidius M.Taek, yang di hari ke-3 Operasi Patuh 2016, memberikan penyuluhan tentang lalu lintas kepada pelajar SMA Mgr Gabriel Manek, SVD , dikantor Polsek, rabu (18/5/16) pukul 11.00 wita.
Kepada sejumlah pelajar SMA, Kapolsek menjelaskan tata cara berlalu lintas antara lain Persiapan sebelum mengemudikan kendaraan, pengendara hendaknya memperhatikan kondisi ban, lampu – lampu, rem, kaca spion dan pastikan dalam kondisi normal. Kemudian saat berkendara harus menggunakan jalur sebelah kiri, Taatilah petunjuk rambu – rambu, marka jalan, Gunakan kaca spion sesering mungkin untuk mengetahui apa yang sedang terjadi di belakang, terutama pada saat akan melewati, membelok, memperlambat, atau berhenti serta jangan melakukan telpon/sms.
Lebih lanjut, Kapolsek juga menghimbau apabila mengendarai sepeda motor harus wajib menggunakan helm,dan harus memiliki SIM C, tidak boleh kebut kebut dijalan, dan dilarang membonceng orang lebih dari satu. Sosialisasi ini berakhir pada pukul 12.30 wita.
Kegiatan imbangan Operasi Patuh Turangga ini,menindak lanjuti perintah Kapolres Belu
AKBP DEWA PUTU GEDE ARTHA, SH,MH
saat latihan pra operasi Patuh Turangga 2016 pada sabtu kemarin (14/5/16)
bahwasanya Polsek jajaran wajib mendukung pelaksanaan operasi Patuh, agar masyarakat yang ada dipelosok desa dapat tertib berlalu lintas karena pada umumnya, masyarakat yang jauh dari kehadiran anggota Lantas, cenderung cuek dengan aturan berlalu lintas yang baik dan benar. Operasi Patuh ini digelar selama 14 ( empat belas ) hari, mulai tanggal 16 mei s/d 29 mei 2016.