Kapolda NTT Minta KPU Belu Terapkan Protokol Kesehatan ke Masyarakat Sepanjang Pilkada 2020

Usai menggelar tatap muka dengan personil Polres Belu, Kapolda NTT Irjen Pol. Drs. Lotharia Latif, S.H., M.Hum., didampingi pejabat utama Polda dan Kapolres Belu, AKBP Khairul Saleh, S.H.,S.I.K.,M.Si, melakukan silaturahmi ke kantor KPUD Belu di Jalan El Tari No 03, Kamis (10/9/2020).

Kedatangan orang nomor satu Polda NTT dan rombongan sekitar pukul 17.00 WITA  disambut Ketua KPUD Kab.Belu, Mikhael Nahak S.Sos dan komisioner serta komisioner Bawaslu Kab.Belu.

Dalam pertemuan perdana tersebut, Kapolda NTT mengucapkan terima kasih atas sambutan pihak penyelenggara, dan semoga selalu adanya Pengawasan dan Pengendalian dalam pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Belu.

Kapolda NTT mengatakan, kehadiran dirinya di wilayah hukum kabupaten Belu, merupakan upaya yang dilakukan Polri guna menjalin komunikasi dan koordinasi dalam rangka menciptakan situasi yang aman, damai dan kondusif menjelang pilkada tahun 2020 di wilayah Provinsi NTT khususnya di kebupaten Belu.

"Kehadiran Saya di Belu adalah ingin mengetahui secara langsung kondisi wilayah dan melihat kesiapan Polri dan penyelenggara Pilkada dalam menghadapi Pilkada serentak tahun ini. Sekaligus memberikan semangat ke rekan-rekan sehingga tetap menjalankan tugas sesuai aturan yang ada" kata Kapolda NTT.

"Saya juga berharap kerja sama, kolaborasi, komunikasi, dan koordinasi seluruh stakeholder harus terjalin dengan baik guna suksesnya penyelenggaraan pesta demokrasi yang berjalan dengan aman dan damai", lanjut Irjen Pol. Drs. Lotharia Latif, S.H., M.Hum.

Masih dalam acara tatap muka, Kapolda NTT juga menyampaikan jangan adanya keraguan dari pihak KPUD dan Bawaslu, terkait pelanggaran dalam pelaksanaan Pilkada, agar bisa meminta bantuan kepada pihak Polri dan TNI.

"Jangan ada keraguan dalam melaksanakan tugas sebagaimana sesuai aturan yang ada", jelasnya.

"Dan setiap kegiatan yang berkaitan dengan Pilkada Tahun 2020 ini, harus saling berkodinasi sehingga dapat mencegah terjadinya pelanggaran-pelanggaran yang dapat menimbulkan dampak yang besar"lanjut Kapolda NTT.

Kapolda NTT juga mengingatkan penyelenggara Pemilu,untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan di tengah kontestasi politik para calon kepala daerah.

"Adanya atensi khusus dari pimpinan ditingkat atas terkait dengan Protokol kesehatan dalam pelaksanaan Pilkada di daerah, sehingga perlu adanya Pengawasan dan Pengendalian dari pihak penyelenggara Pemilu"kata Kapolda NTT.

"Selalu mengutamakan protokol kesehatan covid - 19 dalam setiap tahapan Pilkada Serentak 2020 dan lakukan Sosialisasi kepada masyarakat agar dapat mematuhi 3 M yakni memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan", harapnya.

Di kesempatan yang sama, Ketua KPU Kabupaten Belu mengucapkan salam hormat serta menyampaikan bahwa tahapan Pilkada Belu telah sampai Ke akhir proses pengecekan Kesehatan dan akan di lanjutkan dengan pengumuman hasil tes Kesehatan.

"Dan pada tanggal 13-14 September 2020 akan di lanjutkan dengan proses pengumuman hasil verifikasi administrasi calon Bupati dan Wakil Bupati yang telah mendaftar ke KPU Kabupaten Belu"lanjut Ketua KPU Belu.

Turut mendampingi Kapolda NTT dalam kegiatan silaturahmi ini antara lain Irwasda NTT Kombes Pol Drs.Tavip Yulianto, S.H., M.H., M.Si, Karoops Polda NTT Kombes Pol. Ulami Sudjaja, S.H dan Karolog Polda NTT Kombes Pol. Yayat Jatnika Atkawijaya bersama Ibu.

Pejabat utama lainnya yang turut hadir antara lain Direskrimum Polda NTT Kombes Pol. Eko Widodo, S.I.K., Dirintelkam Polda NTT Kombes Pol. Joudi A. A. Mayloor, S.I.K., Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol. Jo Bangun, S.Sos., S.I.K.,Kabidkum Polda NTT Kombes Halasan R. Situmeang, S.I.K, Wakapolres Belu, Kompol Herman Bessie serta sejumlah pejabat utama Polres.