Ops Mantap Praja, Kapolres Belu dan Dandim Pimpin Apel Kesiapan Pengamanan Pemungutan Suara Pilkada 2020
Dalam rangka kesiapan pengamanan pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Belu tahun 2020, Kepolisian Resor Belu bersama jajaran TNI melaksanakan apel gelar pasukan operasi Mantap Praja Turangga 2020, minggu (6/12/2020).
Apel gelar pasukan ini dipimpin Kapolres Belu, AKBP Khairul Saleh, S.H.,S.I.K.,M.Si dan Dandim 1605 Belu, Letkol Inf.Wiji Untono dengan Perwira upacara, Kabag Ops, AKP I Nengah Sutawinaya, SH serta komandan upacara, Kanit Turjawali Lantas, IPDA Mohammad Aris, S.IP.
Dalam amanatnya pagi tadi pukul 08.30 wita, Kapolres Belu mengungkapkan, apel gelar pasukan digelar bertujuan untuk mengecek kesiapan personil dan kelengkapan sarana-prasarana Polri beserta unsur terkait, sebelum diterjunkan kelapangan, guna mensukseskan Pilkada tahun 2020.
”Pengecekan sarana prasarana Polri beserta unsur terkait dilaksanakan melalui apel ini, dengan demikian diharapkan semua perencanaan yang telah disiapkan dapat berjalan dengan optimal” urai Kapolres Belu.
"Namun dalam pelaksanaan kali ini, tidak Kita gelar di lapangan seperti tahun-tahun sebelumnya karena kita lagi menghadapi covid-19. Kita batasi yang hadir begitupun sarana prasarana pendukung, namun semangat Kita untuk menjalankan tugas, harus tetap tingi agar Pilkada tahun ini dapat berjalan aman dan lancar"pungkas Kapolres Belu.
Lebih lanjut, Kapolres Belu mengucapkan terima kepada semua pihak yang telah mendukung penuh Polri dalam setiap tahapan Pilkada yang sudah dilewati dengan aman dan damai.
"Kami sampaikan terima kasih kepada forkompimda, pemerintah daerah dan instansi terkait lainnya, yang telah mendukung kegiatan pengamanan selama ini"kata Kapolres Belu.
"Tahap demi tahap kita pantau bersama, kamtibmas berjalan aman dan lancar. Dengan situasi ini, Kita pertahankan karena tahapan blm selesai. Alhamdulillah masa kampanye sudah Kita lewati, walaupun ada gesekan sedikit, itu adalah dinamika karena terbukti kita mampu mengelola dengan baik sehingga tidak berkembang menjadi potensi konflik"pungkas Kapolres Belu.
Sementara Dandim 1605 Belu pada kesempatan apel tersebut, meminta seluruh anggota TNI Polri menjaga soliditas dan menjadikan tugas pengamanan sebagai ladang ibadah.
"Dalam pelaksanaan tugas apapun, tunjukkan sinergitas dan kekompakkan kita. Jangan sampai kita kotak-kotak karena tentunya akan dimanfaatkan pihak lain untuk memecah belah kita" tegas Dandim 1605 Belu.
"Dan yang paling utama, Kita mesti ikhlas melaksanakan tugas ini. Kalau kita ikhlas, maka akan bernilai ibadah untuk rekan-rekan"pungkas Dandim 1605 Belu.
Apel gelar pasukan juga ditandai dengan sumpah personil pengamanan TPS dan pemeriksaan pasukan oleh Kapolres Belu, Dandim 1605 Belu dan Kepala Kejaksaan Negeri Atambua, Alfonsius G. Loe Mau.
Usai apel gelar pasukan, rangkaian apel gelar pasukan ditutup dengan doa bersama yang dipimpin Tokoh Lintas Agama kabupaten Belu dan kemudian dilanjutkan dengan Show Of Force keliling kota Atambua oleh pasukan apel dengan iring-iringan kendaraan dinas dari masing-masing Instansi.
Apel gelar Pasukan ini dihadiri Wakapolres Belu, Kasdim 1605 Belu, Wadansatgas Pamtas RI-RDTL Yon RK 744/SYB, para pejabat utama Polres, para Kapolsek jajaran serta tokoh lintas agama.
Sementara barisan apel terdiri dari gabungan Polres Belu, Kodim 1605 Belu, Satgas Pamtas RI-RDTL Yon RK 744/SYB serta seluruh personil Polres yang dilibatkan dalam pengamanan TPS.