Satgas Penyuluhan Operasi Bina Kusuma dipimpin langsung Kasat Binmas Polres Belu Akp I Nengah Sutawinaya, SH, sabtu pagi (7/5/16) sambangi sejumlah sekolah yang akan membagikan amplop hasil Ujian Nasional
dalam rangka memberikan penyuluhan kepada pelajar agar merespon hasil kelulusannya secara damai. Sementara di tempat yang berbeda,Kaur Bin Ops Binmas Ipda Geradus Asa Tae juga memberikan himbauan yang sama melalui dialog interaktif Live RRI Atambua.
Di SMA Bina Kusuma, SMAK Suria, SMAN 1, SMA Kristen & SMA Stella Gratia Atambua, Kasat Binmas menyampaikan kepada siswa/i, untuk tidak euforia berlebihan karena mengingat masa depan mereka masih panjang dan tindakan tersebut dapat merugikan dirinya sendiri maupun orang lain. Himbauan ini juga disimak oleh orangtua/wali yang hadir menerima amplop kelulusan buah hati tercintanya.
"Adik-adik, setelah terima amplop nanti, Kami dari Kepolisian minta tolong jangan ueforia berlebihan. Seragam sekolahnya kalau bisa jangan di coret atau dibuang. Ini baju kebanggaan kalian selama 3 tahun duduk di sekolah, kalau tidak disimpan maka berikan kepada keluarga yang masih sekolah. Selain itu, tembok-tembok dipagar orang atau pertokoan janganlah kalian semprot dengan cat. Kalau ada bakat seni, ada tempatnya. Menurut anda, dengan mencoret di tembok akan meninggalkan kenangan, padahal itu meninggalkan kesan yang tidak baik" himbau Kasat Binmas.
" Kalau naik motor jangan kebut-kebutan, boncengan lebih dari satu dan harus memakai helm. Kalau adik-adik tidak mendengar nasehat Saya, bilamana kecelakaan maka gagal sudah cita-cita yang sudah direncanakan setelah tamat. Ingat, masa depan kalian masih panjang jadi pergunakan waktu kalian setelah tamat ini dengan hal baik karena setelah tamat, adik-adik bisa melanjutkan kuliah, yang sekarang mungkin tes Polisi bisa melanjutkan tahapan berikutnya maupun mencari lahan pekerjaan lain. Hindari sex bebas karena setelah tamat ini, ada yang menggelar pesta dan melakukan perbuatan diluar nikah karena presentase kejadian setelah tamat ini, laporan di Kepolisian banyak yang hamil dengan sesama teman" tegas Kasat Binmas.
Dalam penyuluhan ini, Satgas Penyuluhan Operasi Bina Kusuma mengajak para guru, orang tua murid dan siswa/i untuk melawan premanisme dan kekerasan serta mencegah ajaran radikal dan anti pancasila.