Kepolisian Sektor Sasitamean Resor Belu, memantau kegiatan penyaluran Bansos Program keluarga harapan (PKH) di kantor desa As Manulea, kecamatan Sasitamean, kabupaten Malaka, selasa (9/4/19).
Dari laporan yang diterima Humas, pencairan dana PKH yang berlangsung pukul 10.00 WITA, dihadiri Agen BRI link, Koordinator pendamping PKH Kab.Malaka, Pendamping PKH Kecamatan Sasitamean. serta ratusan
Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari tiga desa yakni desa As Manulea, Naisau dan desa Umutnana.
Kapolsek Sasitamean IPDA Korneli Yanto Pano kepada Humas mengungkapkan, pendampingan oleh pihak kepolisian dalam penyaluran program bansos ini, sesuai dengan penekanan dari Kapolres Belu
AKBP Christian Tobing, S.I.K.,M.Si
, agar penyaluran bansos tepat sasaran dan jauh dari penyimpangan.
“Pendampingan sudah Kita giatkan dari pendataan ulang KPM. Dan sekarang Kita hadir disini, tugasnya untuk mengawasi atau mengawal agar tidak terjadi kecurangan khususnya dalam hal pemotongan dana PKH”kata Kapolsek.
“Dan Ini (pendampingan) sudah perintah dari bapak Kapolres, dimana menindak lanjuti MOU Kapolri bersama Kemensos dalam rangka mengawasi aliran Bansos dari pusat ke daerah. Dari MOU tersebut kemudian Polri membentuk Satgas Bansos dari Polres hingga tingkat Polsek”lanjut Kapolsek.
Pengawasannya, kata Kapolsek, tidak hanya PKH tapi berlaku kepada seluruh bantuan sosial masyarakat, seperti bantuan beras sejahtera (Rasta) hingga Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
"Untuk pengawasan penyaluran rastra juga sudah Kita lakukan baru-baru ini untuk tahap pertama, Hari ini, penyaluran dana PKH dan informasi yang Kita dapat, total dana yang disiapkan sebesar Rp.71 juta 475 ribu"ungkap Kapolsek.
"Dana tersebut untuk 102 KPM dengan rincian desa Naisau, 32 KPM, As Manulea 34 KPM dan Umutnana 36 KPM. Kegiatan berjalan lancar dan pesan Kami kepada masyarakat, gunakan secara baik dana yang diterima. Ambil secukupnya untuk biaya sekolah dan pemenuhan gizi anak,"pungkas Kapolsek.