Peduli Generasi Muda, Kapolsek Tasbar Kolaborasi dengan Kanit Reg Ident Gelar Penyuluhan Kamtibmas untuk Pelajar SMAN 1 Kimbana

Peduli Generasi Muda, Kapolsek Tasbar Kolaborasi dengan Kanit Reg Ident Gelar Penyuluhan Kamtibmas untuk Pelajar SMAN 1 Kimbana

Kepolisian Sektor Tasifeto Barat Resor Belu tidak bosan-bosannya mengajak masyarakat se-kecamatan Tasifeto Barat untuk patuh dan tunduk akan aturan hukum.

Ini dibuktikan dengan sejumlah kegiatan penyuluhan yang telah dilaksanakan baik di kantor camat, kantor desa, pasar dan juga sekolah-sekolah baik SMP maupun SMA.

Teranyar, Kapolsek Tasifeto Barat, IPDA Sam Ihim yang berkolaborasi dengan Kanit Reg Ident Sat Lantas Polres Belu. IPDA Muhammad Aris, SH, pada selasa (24/5/22) baru-baru ini. turun memberikan penyuluhan kepada pelajar SMAN 1 Kimbana, desa Bakustulama, kecamatan Tasifeto Barat.

Kegiatan yang berlangsung di lapangan apel sekolah pada pagi pukul 07.15 wita ini, dibuka oleh Kepala Sekolah SMAN 1 Tasifeto Barat.

Dalam sambutan singkatnya, Kepala Sekolah yang didampingi sejumlah staf gurunya, meminta para pelajar serius menyimak apa yang disampaikan oleh Kepolisian, agar segala yang disampaikan dapat diambil manfaatnya untuk kehidupan sehari-hari.

Dari laporan yang diterima Humas, dua Perwira Polisi yang sama-sama lulusan SIP angkatan 49 Wira Adibrata Sanskara (WAS) Tahun 2020 dan Bintara angkatan XX  tahun 2001 (Ershi) ini, memberikan beragam penyuluhan mulai dari kenakalan remaja hingga tertib berlalu lintas kepada pelajar SMAN 1 Kimbana.

Dihadapan ratusan pelajar yang memenuhi lapangan apel sekolah, Kapolsek Tasifeto Barat mengungkapkan, sejumlah faktor yang mendorong perilaku kenakalan remaja diantaranya lemahnya pendidikan agama, salah memilih teman dan Komunitas/lingkungan tempat tinggal yang kurang baik.

Untuk mencegah perilaku kenakalan remaja lanjut Kapolsek, para pelajar mestinya membentengi diri dengan iman, pintar dalam bergaul dan tidak mudah terpengaruh oleh hal-hal yang merusak diri sendiri.

“Saya minta adik-adik tidak boleh kenal namanya minuman keras, judi, narkoba, seks menyimpang ataupun tawuran. Sangat disayangkan adik-adik sebagai aset penting bagi negara, harus terpengaruh hal-hal tersebut” kata Kapolsek.

“Marilah Kita bawa diri ke arah yang positif agar tidak menyusahkan diri sendiri, orangtua dan keluarga. Tumbuhkanlah semangat belajar demi meraih sukses masa depan dan bergaulah dengan teman yang suka mengajak dan mengajar kebaikan “ajak Kapolsek. 

Sementara Kanit Reg Ident Sat Lantas, dalam sosialisasinya mengimbau pelajar untuk lebih mematuhi aturan dan etika berlalu lintas saat berkendaraan di jalan raya.

Etika berlalu lintas yang dimaksud disini terang Kanit adalah tingkah laku para pemakai jalan dalam melaksanakan Undang-undang dan peraturan-peraturan lalu lintas serta norma-norma sopan santun antara sesama pemakai jalan.

“Adik-adik kalau naik motor harus pakai helm, taati rambu lalu lintas, tidak boleh kebut-kebutan dan boncengan tiga. Kalau yang belum cukup umur tidak boleh bawa motor sendiri dan yang cukup umur pun kalau bawa motor wajib miliki SIM”imbau Kanit .

"Kemudian yang tidak kalah pentingnya, adik-adik (pelajar) harus selalu memperhatikan keselamatan saat berkendara dengan tidak menggunakan handphone, tidak boleh berkendara saat dalam kondisi tidak fit atau dalam pengaruh alkohol, karena kecelakaan bermula dari perilaku-perilaku tersebut”lanjut Kanit Reg Ident.

Sejumlah pesan yang disampaikan Kapolsek Tasifeto Barat dan Kanit Reg Ident disambut positif oleh Kepala Sekolah beserta para guru sembari berharap, kegiatan (sosialisasi) seperti ini dapat dilanjutkan di pekan-pekan mendatang.

Kepada Humas, Kapolres Belu, AKBP Yosep Krisbiyanto, S.I.K melalui Kapolsek Tasifeto Barat, IPDA Sam Ihim mengungkapkan, program Police Goes To School tersebut dijalankan guna memberikan contoh positif kepada para siswa sehingga mereka terinspirasi dan termotivasi serta terjalin hubungan yang sinergis antara Polri dengan masyarakat khususnya para pelajar.

“Ini sudah jadi agenda rutin Kita dari kepolisian turun ke sekolah-sekolah memberikan imbauan Kamtibmas dan penyuluhan tentang kamtibmas dan berbagi dampak yang ditimbulkan dari kenakalan Remaja Tujuannya Kita menjauhkan mereka dengan hal-hal menyimpang, tentunya dengan pesan kamtibmas yang Kita sampaikan ke mereka” kata Kapolsek.

"Kita ajak pelajar untuk menjauhi diri dari kenakalan remaja seperti mabuk-mabukan, tawuran, seks bebas maupun narkoba serta mematuhi aturan berlalu lintas. Sibukkan diri dengan hal-hal yang positif, pintar memilih teman serta patuh dengan peraturan yang dibuat oleh sekolah"pungkas Kapolsek.