Kapolres Belu
AKBP MICHAEL KEN LINGGA, SIK
, menyampaikan penekanan kepada seluruh anggota Polres Belu,
agar memperketat pengawasan diwilayah perbatasan RI-Timor Leste untuk mencegah aksi penyelundupan dalam bentuk apapun sekaligus menekan angka kriminalitas selama bulan Ramadhan ini .
Penekanan ini lebih dititik beratkan kepada Polsek & Polsubektor yang wilayahnya bersentuhan langsung dengan Timor Leste.
Menindak lanjuti perintah Kapolres Belu, aparat Polsek Lasiolat dalam dua hari terakhir melakukan pemeriksaan kendaraan bermotor yang melintas depan Polsek, kamis (09/6/16) dan jalur pertigaan menuju Kec.Lamaknen & Kec.Raihat. Jumat (10/6/16) yang nota bene kedua kecamatan ini berbatasan langsung dengan wilayah Timor Leste.
Kegiatan razia kendaraan ini, dipimpin langsung oleh Kapolsek Lasiolat Ipda Egidius M.Taek. Kendaraan roda dua hingga roda enam yang melintas, dihentikan oleh anggota Polsek dan dilanjutkan dengan pemeriksaan surat-surat kelengkapan berkendara maupun barang bawaan.
Kapolsek Lasiolat saat dikonfirmasi mengatakan bahwa sejumlah kendaraan roda dua, roda empat dan roda enam diperiksa aparat namun tidak adanya indikasi yang mengarah ke penyelundupan baik itu kendaraan, BBM, minuman keras, hewan maupun sembako serta yang membawa senjata tajam.
“Razia ini kami jalankan sesuai perintah Bapak Kapolres Belu, untuk mencegah dan mengungkap praktek penyelundupan namun saat Kami periksa tidak ada yang mencoba untuk melakukan aksi selundup baik itu BBM, Miras, Sembako, narkoba maupun kendaraan. Selain mencegah penyelundupan, Kita lebih fokus mencegah peredaran minuman keras dan masyarakat yang membawa senjata tajam terkait dengan sasaran dari Operasi Pekat ini dengan memberikan penyuluhan dan membuat spanduk mengajak masyarakat untuk berantas minuman keras, prostitusi, perjudian, narkoba dan penyelundupan”kata Kapolsek.